PWMU.COM – Lazismu Gayam suskes menggelar penyembelihan hewan kurban pada Senin (17/6/2024) dengan menyembelih 5 ekor sapi dan 8 ekor kambing. Kali ini, kegiatan kurban dilaksanakan di Masjid Baiturridwan dan SMA Muhammadiyah 4 Gayam.
Ustadz Nurul Bahri SE, ketua Lazismu Gayam, memberikan tausiyah singkat pada pengurus Lazismu Gayam dan panitia kurban. Ustadz Nurul Bahri menekankan untuk menjaga amanah dari para donatur dan bertanggung jawab dalam penyaluran daging kurban. Daging kurban nantinya akan didistribusikan pada fakir miskin, warga persyarikatan Muhammadiyah, dan masyarakat sekitar.
“Tidak boleh ada yang mengambil dan menyembunyikan daging kurban tanpa hak, karena kita harus menjaga nama baik kita dan kelak mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah,” tuturnya.
Momen penyembelihan kurban pada Idul Adha merupakan program tahunan Lazismu Gayam yang sudah berjalan 4 tahun.
“Alhamdulillah, semakin tahun kehadiran Lazismu Gayam semakin dipercaya. Ini terbukti dengan jumlah donatur tetap bulanan Lazismu Gayam tahun ini mecapai 78 donatur,” ucap Ustadz Nurul Bahri.
Meski jumlah ini masih kalah dibandingkan Lazismu daerah dan wilayah, minimal eksistensi Lazismu dikenal masyarakat Kecamatan Gayam, Kepulauan Sapudi, Kabupaten Sumenep.
Daging kurban disalurkan langsung dari rumah ke rumah oleh pengurus Lazismu Gayam. Berkat kekompakan antar pmngurus dan solidnya kinerja, membuat penyaluran daging kurban tepat sasaran.
Yang menerima daging kurban dari Lazismu Gayam adalah kalangan fakir miskin, warga persyarikatan Muhammadiyah, dan masyarakat sekitar dengan jumlah total 600 kantong plastik. Ada 200 kantong plastik lain yang disalurkan kepada takmi Masjid Baiturridwan yang menjadi satu-satunya masjid AUM di Gayam.
Donatur khusus atau Shahibul qurban juga mendapat bagian daging sembelihan kurbannya. Daging ditempatkan pada ember sedang sebagai bentuk terima kasih dari Lazismu Gayam. (*)
Penulis Abu Hasna Editor Wildan Nanda Rahmatullah