PWMU.CO – Sebagai bentuk solidaritas atas tragedi kemanusiaan yang dialami muslim Rohingya, Myanmar, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Bangkalan bersama Forum Osis Bangkalan (FOB), IMM dan Pemuda Muhammadiyah menggelar aksi kemanusiaan di Masjid Agung Bangkalan, Ahad (10/9)
Panji kuning, hijau dan merah tampak bersandingan dengan variasi almamater OSIS beberapa sekolah negeri di Bangkalan. Lengan para pemuda Bangkalan ini diikat dengan pita hitam yang melambangkan kesedihan terhadap apa yang dialami muslim Rohingya di Rakhine, Myanmar.
(Baca: Dirikan Posko di Pasar dan Buka Kotak Masjid, Ranting Ini Kumpulkan Rp 20 Juta untuk Rohingya)
Aksi yang diikuti oleh 50 peserta dimulai tepat pada pukul 09.00, seluruh peserta aksi menggalang dana ke empat titik lokasi. Masing-masing di depan STIKP Bangkalan, di depan Polres Bangkalan, di pertiggaan Junok dan di Tangkel. partisipan termasuk para pengurus osis dari.
”Jika sinergi antara pelajar dan mahasiswa di Bangkalan benar-benar terbangun dari seluruh elemen. Bukan tidak mungkin Bangkalan akan segera berjaya dan memiliki para pemimpin yang hebat untuk dapat membangun Kabupaten Bangkalan menjadi lebih baik lagi,” ucap Syarif, Ketum PC IMM Bangkalan dalam orasinya.
Syarif menambahkan, dana peduli Rohingya yang berhasil dikumpulkan oleh pelajar dan mahasiswa Muhammadiyah Bangkalan total senilai Rp 13.360.000. Dana tersebut, kata Syarif, untuk penyalurannya akan dipercayakan ke Lazismu Jatim. “Rincian dananya, PC IMM Bangkalan sendiri berhasil menghimpun dana senilai Rp 8.820.000. Sedangkan pada saat aksi gabungan kita dapat Rp 4.545.100,” terangnya.
(Baca juga: MIM 06 Tebluru Galang Dana Peduli Rohingya)
Di saat yang sama, Isrotul Sukma, jajaran PW IPM Jawa Timur berharap aksi ini menjadi awal bangkitnya semangat juang para pelajar Bangkalan, saling mengingatkan tanpa berselisih. Saling membantu tanpa pamrih dan terus mengukir prestasi, mari singkirkan ego mari bersinergi,” terang.
Aksi ditutup dengan ucapan hamdalah dan jargon “Pelajar Bangkalan AKOR!!”. ”Terima kasih disampaikan kepada seluruh elemen yang bergabung dalam aksi,” pungkas Isrotul.(iis/aan)