PWMU.CO – Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 6 Sugihan Solokuro (MTs Muhsix) kembali menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong melalui kegiatan pengecatan kelas bersama yang melibatkan seluruh guru. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memperindah ruang belajar, tetapi juga mempererat hubungan kekeluargaan di antara para pendidik, Selasa (13/08/2024).
Selama beberapa hari, dari siang hingga malam, bapak dan ibu guru MTs Muhsix bekerja sama untuk mengecat setiap ruang kelas di madrasah tersebut. Tanpa bantuan tenaga profesional, mereka bahu-membahu mempersiapkan peralatan, mengaduk cat, dan mengaplikasikannya ke dinding-dinding kelas yang sudah mulai memudar. Kegiatan ini dilakukan untuk menunjukkan komitmen tinggi para guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman bagi siswa-siswinya.
Uniknya, dana yang digunakan untuk membeli cat sepenuhnya berasal dari sumbangan para guru. Dalam suasana yang hangat dan penuh kebersamaan, mereka secara sukarela menyisihkan sebagian penghasilannya untuk mendukung kegiatan ini. Keputusan ini diambil secara bersama-sama, sebagai wujud komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi sekolah.
Menurut Kepala Madrasah Khoirul Insan SPdI kegiatan pengecatan ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan rasa memiliki terhadap sekolah.
“Kami ingin menunjukkan bahwa sekolah ini milik kita bersama. Apa yang kita lakukan di sini bukan hanya untuk kepentingan kita sendiri, tetapi untuk kepentingan bersama, terutama untuk anak-anak didik kita,” ungkapnya.
Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa memotivasi siswa untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah.
“Ketika guru-guru mereka rela meluangkan waktu dan tenaga untuk mengecat kelas, kami berharap siswa-siswa juga bisa terinspirasi untuk menjaga kebersihan dan kerapian ruang belajar mereka,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, kegiatan pengecatan ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh MTs Muhsix. Sebelumnya, mereka juga telah melaksanakan berbagai kegiatan serupa, seperti kerja bakti membersihkan halaman sekolah. Semua ini dilakukan sebagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan cinta lingkungan kepada seluruh warga sekolah.
“Dengan suasana baru dan dinding-dinding kelas yang lebih segar, MTs Muhsix siap menyambut tahun ajaran baru dengan semangat baru. Para guru berharap, langkah kecil yang mereka lakukan ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh siswa dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif,” pungkasnya. (*)
Penulis Wahidul Qohar Editor Amanat Solikah