PWMU.CO – Aliansi Penulis Muhammadiyah (APIMU) Lamongan menggelar pertemuan perdana yang berfokus pada rencana pembuatan buku, Jumat (16/8/2024).
Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam upaya memperkuat kontribusi penulis Muhammadiyah melalui karya-karya nyata.
Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan, Fathurrahim Syuhadi, mengapresiasi inisiatif tersebut.
“Saya menyambut baik upaya untuk ber-fastabiqul khairat dalam APIMU Lamongan. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk saling berbagi dan merealisasikan rencana bersama,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya arah dan naungan APIMU. “Tentu, kita harus jelas mengenai naungan APIMU, apakah di bawah MPID, MPK SDI, atau LHKP. Ini penting untuk memberikan panduan dan arah yang jelas,” tambahnya.
Koordinator APIMU Pantura, Nur Ali Dzulfikar, menjelaskan bahwa APIMU berada di bawah naungan Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PDM Lamongan.
“APIMU dibentuk oleh MPID PWM Jawa Timur, dan salah satu agenda kita adalah membentuk koordinator APIMU Lamongan,” ungkapnya.
Dalam pertemuan ini, juga dibahas mengenai pembuatan buku berjudul “Muhammadiyah dan Kebijakan Publik,” yang akan menjadi salah satu karya kolaboratif anggota APIMU.
Anggota APIMU berasal dari berbagai latar belakang, termasuk Ortom, praktisi, guru, dan penulis, yang semuanya berkomitmen untuk berlomba-lomba dalam menghasilkan karya yang bermanfaat.
Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi APIMU Lamongan untuk mulai menyusun langkah-langkah strategis dalam menghasilkan karya-karya berkualitas yang tidak hanya bermanfaat bagi Muhammadiyah, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Azrohal Hasan