PWMU.CO – Proyek Kegiatan P5 dengan tema Rekayasa Teknologi di SMA Muhammadiyah 3 Batu (Smamba) kali ini mengambil tajuk “Infinity Mirror”. Kegiatan ini dimulai pada Kamis (15/08/2024) hingga tahap presentasi yang dilaksanakan Senin (27/08/2024).
Infinity mirror atau cermin tanpa batas adalah sepasang cermin paralel yang menciptakan pantulan tak terbatas. Produk kreasi infinity mirror ini beragam bentuk dan fungsinya. Umumnya berbentuk kotak, tetapi juga ada yang berbentuk bulat dengan aneka hiasan di dalamnya. Fungsinya pun beragam, bisa untuk lampu hias rumah, lampu tidur, lampu hias kamar serta lampu belajar.
Proyek pembuatan infinity mirror ini diwadahi dalam kegiatan P5 yang diikuti oleh seluruh siswa Smamba mulai dari kelas X, XI hingga kelas XII.
Kegiatan P5 kali ini diharapkan bisa mengasah keterampilan siswa sekaligus mengembangkan potensinya, utamanya dalam bidang kelistrikan dan seni.
Proyek pembuatan infinity mirror ini cukup menantang bagi siswa. Salah satu siswa kelas XI, Nadya Hanum Humaira mengungkapkan bahwa proyek pembuatan infinity mirror ini adalah pengalaman pertamanya berkreasi dengan kabel, kaca, dan lampu.
“Awalnya sempat kepikiran juga, bisa tidak ya membuat infinity mirror dan alhamdulillah, ternyata bisa,” kata siswa yang akrab dipanggil Hanum ini.
Hanum mengatakan bahwa untuk membuat produk ini sebenarnya tidak memakan banyak waktu, tetapi memerlukan kecermatan dan ketelitian agar hasil yang diperoleh bisa maksimal.
“Tidak begitu sulit sih, tapi perlu ide dan kreativitas untuk membuatnya. Juga harus cermat dan teliti karena harus menyambung kabel, mengelem, merekatkan, kalau tidak sabar hasilnya tidak bagus,” jelas Hanum.
“Kelompok kami mengambil judul Infinity Stars. Untuk alat dan bahan, ada yang disediakan oleh sekolah, ada juga yang kami harus patungan. Seperti beli kain flanel, lampu, bubuk fosfor, dan pernak-pernik lain yang kami inginkan. Seru sih, jadi tahu toko kabel juga,” tambah Hanum sambil tertawa.
Salah satu pembimbing kegiatan P5, Anang Trinanta MPd menyampaikan bahwa selain untuk mengembangkan kreativitas siswa, kegiatan P5 ini juga untuk juga melatih kerja sama, berbagi peran dan berlatih membangun komunikasi yang baik dalam sebuah tim agar tujuan yang diinginkan dapat dicapai dengan baik.
“Tak hanya itu, pembuatan infinity mirror ini juga dilakukan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha pada siswa. Nantinya, untuk penjualan dapat ditawarkan melalui platform media sosial yang mudah dijangkau oleh banyak orang,” kata Anang.
Tak hanya harus terampil dalam berkreasi agar menghasilkan infinity mirror yang unik, tetapi siswa Smamba juga harus terampil berbicara dan mempresentasikan karyanya di depan teman-teman serta para gurunya.
Presentasi wajib dilakukan oleh tiap kelompok sebagai pertanggungjawaban atas karya yang dibuat. Presentasi tersebut meliputi alasan pemilihan bentuk produk, cara membuatnya, penjelasan tentang fungsi produk, tantangan yang dihadapi, cara mengatasi tantangan, biaya pembuatan produk hingga estimasi harga jual produk. (*)
Penulis Khoen Eka Editor Ni’matul Faizah