PWMU.CO – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kesehatan masyarakat, dosen-dosen dari Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya (FIK UM Surabaya) telah mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa screening kanker payudara untuk imigran khususnya Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Kampung Pandan, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (27/08/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan, khususnya deteksi dini kanker payudara kepada TKW yang berada di wilayah tersebut.
Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi pada wanita. Maka dari itu, deteksi dini sangat penting untuk mencegah perkembangan penyakit yang lebih parah.
Dosen-dosen dari Prodi Kebidanan FIK UM Surabaya yang terlibat dalam kegiatan ini diantaranya yaitu Umi Ma’rifah, Supatmi, Nova Elok Mardliyana, Irma Maya Puspita, Aryunani dan Fulatul Anifah.
Mereka bekerja sama dengan Pimpinan Cabang Istimewa ‘Aisyiyah (PCIA) Malaysia dan salah satu kampus terbaik di Malaysia Management and Science University (MSU) setempat untuk memastikan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan mencapai sasaran yang diharapkan.
Kegiatan ini juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan International Expansion yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan UM Surabaya pada Sabtu-Rabu (24-28/8/2024).
Selain melakukan screening, kegiatan ini juga dilengkapi dengan sesi edukasi mengenai pentingnya deteksi dini kanker payudara dan cara melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).
Para peserta mendapatkan penjelasan mengenai faktor risiko kanker payudara, tanda dan gejala yang perlu diwaspadai serta pentingnya gaya hidup sehat untuk pencegahan penyakit.
Reaksi positif dan antusiasme dari para TKW di Kampung Pandan terlihat selama pelaksanaan kegiatan. Banyak dari mereka yang menyambut baik kegiatan ini dan merasa lebih peduli akan kesehatan payudara mereka.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh dosen-dosen UM Surabaya. Kegiatan seperti ini sangat membantu kami untuk lebih sadar akan kesehatan diri sendiri,” ujar salah satu peserta kegiatan.
Ketua Program Studi S1 Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan FIK UM Surabaya, Umi Ma’rifah menyampaikan tujuan dari kegiatan ini.
“Kegiatan merupakan bagian dari upaya internasionalisasi FIK UM Surabaya. Melalui pengabdian masyarakat lintas negara ini, kami ingin menunjukkan bahwa kami tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu kesehatan global,” jelasnya.
Kami berharap, dengan adanya kegiatan ini, UM Surabaya dapat berperan lebih aktif dalam kolaborasi internasional dan semakin dikenal di kancah global sebagai institusi pendidikan yang peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.”
Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari komitmen UM Surabaya untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di luar negeri.
FIK UM Surabaya berencana untuk melanjutkan kegiatan serupa di masa mendatang sebagai upaya preventif dan promotif dalam bidang kesehatan. (*)
Penulis Nova Elok Mardliyana Editor Ni’matul Faizah