Peserta pelatihan ISO 21001:2018 menyimak pemaparan dari Dr Hana Catur Wahyuni ST MT dengan saksama pada Jumat (30/8/2024). (Dian Arif Fajar/PWMU.CO).
PWMU.CO– Dalam upaya mewujudkan visi sekolah menjadi sekolah unggul dan berkarakter berdasarkan nilai-nilai Islami, SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo menggelar pelatihan ISO 21001:2018 pada Jumat (30/8/2024).
Kegiatan yang terhadiri oleh 30 peserta dari berbagai tingkatan ini bertujuan untuk meningkatkan secara signifikan kualitas layanan pendidikan di sekolah.
Sasar Peningkatan Kepuasan Siswa hingga Layanan
Tidak sekadar meningkatkan mutu secara umum, pelatihan ini juga secara khusus menyasar peningkatan kepuasan siswa, peningkatan kinerja guru, serta optimalisasi seluruh layanan yang ada di sekolah.
Dengan mengadopsi standar internasional ISO 21001:2018, harapannya SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif. Selain itu, juga meningkatkan efektivitas proses pembelajaran, serta memenuhi kebutuhan dan harapan seluruh stakeholder.
Wakil Rektor 1 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Dr Hana Catur Wahyuni ST MT, dalam pemaparannya, menekankan pentingnya penerapan sistem manajemen mutu pendidikan berbasis ISO 21001:2018.
“Standar ini tidak hanya sekadar sertifikasi, tetapi lebih pada upaya untuk terus meningkatkan kinerja dan kualitas layanan pendidikan secara berkelanjutan” ujar Hana.
Sebagai tindak lanjut dari pelatihan ini, SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo telah menyusun rencana aksi yang komprehensif. Rencana tersebut meliputi:
- Formulasi kebijakan: Menyusun kebijakan-kebijakan yang mendukung penerapan ISO 21001:2018 di seluruh aspek kegiatan sekolah.
- Pengembangan prosedur: Mengembangkan prosedur-prosedur operasional standar (SOP) yang jelas dan terukur untuk setiap aktivitas.
- Evaluasi berkala: Melakukan evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaan ISO 21001:2018 dan melakukan perbaikan secara terus-menerus.
- Sosialisasi: Melakukan sosialisasi kepada seluruh warga sekolah, termasuk siswa, orang tua, dan komite sekolah, tentang pentingnya penerapan ISO 21001:2018.
Di sisi lain, Muhammad Zainul Arifin SKom MM sangat optimis kegiatan tersebut akan berdampak positif pada Smamda. “Jika peraturan ditegakkan sepenuhnya, bisa dipastikan Smamda dapat mewujudkan sekolah yang berkuantitas dan berkualitas” ujar Zainul.
“Selain itu, dengan komitmen yang kuat dan langkah-langkah yang terencana, SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo akan mencapai target untuk menjadi sekolah yang unggul dan bermutu di tingkat internasional” ujar Kepala Sekolah dengan penuh semangat.
Penulis Alfi Faridian, Editor Danar Trivasya Fikri