PWMU.CO – Musyawarah Ranting (Musyran) hari ketiga di SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo dilaksanakan pada Jumat, (13/9/2024). Sebelum melaksanakan agenda musyran hari ketiga ini, siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo melakukan rutinitas harian yaitu shalat Dhuha yang dimulai pukul 06.45 WIB dan dilanjutkan dengan inspirasi pagi oleh siswi kelas VII.
Musyran II hari ketiga ini diawali dengan pembukaan oleh ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) periode 2023-2024, Muhammad Fakhri Desrizki Kusuma dari kelas VIII. Fakhri kemudian membacakan sistem dan tata cara pemilihan. Berikut sistem dan tata cara pemilihan yang disampaikan oleh ketua IPM SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo.
Pasal 6
Sistem Pemilihan
Ayat 1
Sistem Pemilihan calon formatur Musyran II IPM adalah sebagai berikut:
1. Pemilih memilih 8 orang dari Daftar Calon Tetap (DCT) formatur.
2. Calon yang mendapat 8 suara terbanyak dari DCT formatur berhak menjadi anggota tim formatur
Ayat 2
1. Pasangan ketua umum dan sekretaris umum dipilih oleh tim formatur terpilih setelah penetapan tim formatur periode Musyran II IPM.
2. Penyusunan kepengurusan PR IPM Periode 2024-2025 dilakukan oleh tim Formatur selambat-lambatnya 1 bulan setelah Musyawarah Wilayah (Musywil).
Pasal 7
Tata Cara Pemilihan
Ayat 1
Cara memilih formatur yaitu:
1. Pelaksanaan pemilihan dilaksanakan secara Langsung, Umum, Bebas, Rahasia (Luber) serta Jujur dan Adil (Jurdil).
2. Setiap pemilih memiliki satu hak suara.
3. Pemilih memilih 8 nama yang terdaftar dengan cara memilih secara E-Voting
4. Suara dinyatakan batal, apabila tidak sesuai dengan ketentuan.
5. Penghitungan suara dilakukan oleh Panitia Pemilihan Ranting (Panlihran) disaksikan 2 orang saksi dari ustadz atau ustadzah SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo.
6. Apabila dalam proses pemungutan suara terdapat jumlah yang sama maka untuk menentukan Formatur PR IPM SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo dilakukan pemungutan suara ulang bagi calon formatur yang memiliki jumlah suara yang sama.
Ayat 2
Penyusunan PR IPM periode Musyran dilakukan dengan aturan sebagai berikut:
1. Penyusunan dilakukan dengan Musyawarah untuk mufakat.
2. Penyusunan dihadiri oleh anggota tim formatur dan dipilih oleh ketua tim formatur.
3. Ketua dan sekretaris tim formatur melaporkan hasil rapat tim formatur kepada ustadz atau ustadzah SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo.
4. Apabila setelah lewat 1 bulan tim formatur belum berhasil melengkapi penyusunan, maka akan dibicarakan kemudian.
Pasal 8
Aturan Tambahan
Hal-hal teknis yang belum diatur dalam tata tertib proses pemilihan ini menjadi hak dan kewajiban bagi Panlihran untuk mengaturnya.
Pemilihan anggota melalui E-Voting dengan sistem online ini dilakukan oleh siswa dan siswi kelas VII, VIII, serta ustadz atau ustadzah. Dua puluh delapan calon formatur sudah masuk ke dalam web E-Voting, dan delapan orang diantaranya akan terpilih menjadi formatur inti.
“Pemilihan dilakukan secara bergantian, dimulai dari kelas VII. Setiap lima siswa akan dipanggil satu persatu dan akan menuju ruangan voting untuk melakukan pemilihan secara online,” jelas Fakhri sembari memanggil nama-nama siswa kelas VII sesuai dengan absensi. Setelah kelas VII selesai melakukan voting kemudian dilanjutkan dengan kelas VIII.
Berikut hasil voting yang telah dilakukan oleh siswa SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo dan ustadz ustadzah. Delapan siswa dan siswi yang meraih voting tertinggi di antaranya yaitu:
1. Muhammad Fakhri Desrizki (Kelas VIII)
2. Carissa Aprilia Azzahira (Kelas VIII)
3. Aisyah Numa Shaka (Kelas VIII)
4. Tiara Khairatun Hisan (Kelas VIII)
5. Diego Fabiano Zulfikar (Kelas VII)
6.Satrio Fikri Saputra (Kelas VIII)
7. Najmi Azkadina Aslam (Kelas VII)
8. M. Amri Wahyu (Kelas VII)
“Untuk struktur keanggotaan IPM akan menyusul di rapat berikutnya dan keputusan tertinggi ada pada keputusan yang telah ditentukan oleh ustadz atau ustadzah secara mufakat,” ujar Ketua panitia IPM SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo, Dhiya’ul Ilmi Al Fatawa SPd.
Kegiatan selanjutnya yaitu sambutan dari Muhammad Fakhri Desrizki yang berhasil terpilih kembali sebagai ketua IPM SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo periode 2024-2025.
“Saya ucapkan terima kasih bagi penyelenggara musyran dan ketua panitia yaitu ustad Dhiya, dan saya ucapkan terima kasih pada teman-teman semua para siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo yang telah memberikan saya amanah sebagai ketua pimpinan Ikatan Pelajar Muhammadiyah di SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo ini,” ujarnya.
Ia juga berharap ke depannya ikatan pelajar SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo ini bisa lebih baik lagi dan dapat mengeluarkan banyak potensi dari siswa siswi baik dari bidang akademik, maupun non akademik.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo, Muhammad Husen Al Asy’ari SPd.
“Anak-anak yang terpilih menjadi formatur IPM ranting SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo. Ingat, kalian diberi amanah oleh kawan-kawan kalian dan ustadz ustadzah, maka gunakan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan di kepemimpinan IPM yang selanjutnya, Mas Fakhri dan kawan-kawan bisa lebih solid, lebih kompak dan lebih bekerja sama lagi untuk mensukseskan program-program yang kalian buat bersama-sama,” tuturnya.
“Yang terakhir, kami mengapresiasi anak-anak semuanya karena sudah turut mensukseskan musyran IPM yang kedua ini sehingga acara dapat terselenggara dengan sukses dan baik. Tepuk tangan untuk kita semuanya,” imbuhnya
Setelah itu, musyran II di SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo ditutup oleh Kepala Sekolah.
“Pada hari ini, tanggal 13 September 2024, acara musyawarah ranting ikatan pelajar Muhammadiyah SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo resmi ditutup,” ucapnya. (*)
Penulis Alinda Damayanti Editor Ni’matul Faizah