Peserta didik MI Muhammadiyah 2 Campurejo Gresik ketika mengikuti lomba puisi dan menyanyi lagu islami, Ahad (15/9/2024). (PWMU.CO/Nurkhan).
PWMU.CO – MI Muhammadiyah 2 (MI Mutwo) Campurejo Panceng Gresik mengadakan lomba puisi dan menyanyi lagu islami secara estafet dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW.
Bertujuan untuk mengasah bakat, mengenali kemampuan, melatih kepercayaan diri, dan belajar mengontrol emosinya peserta didik, kegiatan ini berlangsung pada Ahad (15/9/2024) di halaman madrasah.
Tantang Siswa Kerja Lebih Keras
Lomba puisi dan menyanyi lagu islami secara estafet dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB setelah para siswa mengikuti pawai ta’aruf. Peserta lomba menyanyi adalah beregu yang terdiri dari 5-6 anak. Adapun lomba baca puisi terhadiri oleh perwakilan masing-masing kelas.
Lebih lanjut, event ini bertujuan untuk memberi motivasi sosial peserta didik. Sebab berkompetisi dengan teman sebaya dapat menantang siswa untuk bekerja lebih keras dalam mengerjakan tugasnya daripada yang seharusnya ia lakukan sendiri.
Selain itu, menurut beberapa penelitian menunjukkan bahwa kompetisi dapat mendorong perhatian, usaha fisik, dan pembelajaran siswa. Sehingga bentuk kegiatan seperti ini kita lakukan secara berkala bersamaan dengan hari-hari tertentu.
Waka Kesiswaan MI Mutwo, Ni’matus Sholichah SAg, menyampaikan bahwa dengan persaingan yang sehat dapat menginspirasi anak-anak untuk melakukan yang terbaik.
Ketika siswa berkompetisi, mereka akan menjadi lebih ingin tahu, melakukan penelitian secara mandiri, dan belajar bekerja sama dengan orang lain.
“Mereka akan berusaha untuk melakukan lebih dari yang diminta. Kemampuan ini mempersiapkan anak-anak untuk menghadapi situasi apa pun di masa depan” jelasnya.
Lebih lanjut, Ni’matus juga menyampaikan kepada anak-anak tentang berbagai manfaat dari menyanyi. “Dengan bernyanyi tubuh mengeluarkan endorphins, zat kimia yang memberikan rasa nikmat dan senang di otak” terangnya.
Ragam Manfaat Menyanyi
Sebab dengan bernyanyi, lanjut Ni’matus, membuat seseorang menarik napas dalam, yang kemudian meningkatkan aliran darah di seluruh tubuh. Selain itu, juga membantu peningkatan pengaruh endorphins. Hal ini sama seperti terjadinya lonjakan endorphin ketika tertawa atau makan cokelat.
“Faktanya, bernyanyi adalah aktivitas aerobik, yang berarti oksigen masuk ke dalam darah, meningkatkan sirkulasi dan meningkatkan suasana hati anak-anak” tambah Ni’matus.
“Anak-anakku tercinta, ternyata, menyanyi juga membantu memperkuat jalur saraf dan meningkatkan neuroplastisitas, yaitu kemampuan otak untuk berubah dan beradaptasi dengan pengalaman baru” lanjutnya.
Tidak hanya itu, bernyanyi bahkan juga dapat dengan cepat menghasilkan perasaan terhubung dan mengalir meningkatkan suasana hati. Serta memperkuat rasa identitas, dan membantu ingatan jangka panjang dan jangka pendek.
Jadi, bernyanyi memainkan peran penting sejak lahir. “Maka anak-anak tidak sisa-sia mengikuti kegiatan perlombaan ini, karena dapat manfaat banyak. Selain menjaga kesehatan, prestasi, juga mendapat hadiah” ujarnya kepada anak-anak.
Anak-anak semangat sekali mengikuti kegiatan ini, mereka tetap Istiqomah mengikutinya sampai selesai. Dewan guru MI Mutwo ikut menyemarakan lomba dengan menyumbang satu lagu yang mereka melantunkan secara estafet.
Semakin siang, kegiatan semakin seru dengan penampilan wali siswa. Teriakan dan gemuruh tepuk tangan dari para murid menggema luar biasa di halaman gedung MI Mutwo.
Ternyata kegiatan dalam rangka Maulid Nabi Muhammad Saw tahun ini berdampak positif, lebih mengakrabkan dan mempererat hubungan guru, siswa, dan wali siswa. Bahkan warga tetangga madrasah juga turut serta menyaksikan penampilan anak-anak.
Penulis Nurkhan, Editor Danar Trivasya Fikri