PWMU.CO – Presiden terpilih, Prabowo Subianto, sedang memfinalisasi kabinet untuk memimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan. Salah satu tantangan utama yang harus segera diatasi adalah sektor pendidikan.
Selama satu dekade di bawah kepemimpinan Joko Widodo, pendidikan Indonesia mengalami stagnasi dan berbagai masalah yang mendesak.
Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Riyan Betra Delza, menyatakan bahwa Muhammadiyah siap berkontribusi dalam perbaikan pendidikan di era pemerintahan yang baru.
“Muhammadiyah telah lama berkomitmen terhadap pendidikan dan memiliki banyak kader yang kompeten untuk menangani isu-isu pendidikan,” kata Riyan kepada PWMU.CO, Senin (14/10/2024).
Riyan menyoroti sosok Prof Dr H Abdul Mu’ti MEd, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, sebagai kandidat ideal untuk posisi Menteri Pendidikan.
“Beliau memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalaman luas di dunia pendidikan,” jelas Riyan.
Dengan puluhan ribu sekolah yang dikelola Muhammadiyah, organisasi ini menunjukkan keseriusannya dalam mencerdaskan bangsa.
Prof Mu’ti, dengan pendidikan dari S1 hingga S3 di bidang pendidikan dan pengalaman sebagai dosen, dinilai sangat tepat untuk posisi tersebut.
“Kami percaya beliau memiliki kapasitas, kompetensi, dan integritas untuk menghadapi tantangan besar dalam mengelola pendidikan Indonesia,” tambah Riyan.
Riyan berhadap pada menteri pendidikan agar mampu melakukan gebrakan nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan, jauh dari kebijakan yang asal-asalan yang sering terjadi lima tahun terakhir.
Masyarakat menunggu langkah konkret yang akan membawa perubahan positif bagi dunia pendidikan di Indonesia.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Azrohal Hasan
