PWMU.CO – Murid Islamic School SD Muhammadiyah Kota Blitar (SD Muhtar) sukses mengikuti turnamen sepak bola Sriti Cup tingkat Provinsi Jawa Timur yang diadakan pada (11-13/10/2024).
Sriti Cup adalah turnamen tahunan yang mengusung format mini soccer 8×8, di mana setiap tim terdiri dari 8 pemain.
Peserta turnamen ini adalah anak-anak berusia 11 tahun, yang lahir antara 2013-2014, dan berlangsung di lapangan sepak bola Yonarhanud 8 Batalyon Arhanud 8/MBC, Sidoarjo.
Sebanyak 64 tim berkompetisi, dibagi dalam 16 grup dari A hingga P, dengan masing-masing grup terdiri dari 4 tim.
Dari SD Muhtar, dua murid terpilih untuk mengikuti turnamen: Irfan Danial Nahrowi dan Radika Azka Putra, keduanya merupakan siswa kelas 5.
Guru pendamping, Novilia Hardina SPd, menjelaskan bahwa kedua murid bergabung dalam Tim Bima Putra Kota Blitar yang terdiri dari anak-anak dari beberapa sekolah.
“Kami berada di grup P bersama Garuda Wisnu Selection Bali, Galaxy FC Sidoarjo, dan Persetama Muda A Sidoarjo,” ungkap Novi.
Dalam babak penyisihan, Tim Bima Putra berhasil meraih hasil imbang 0-0 melawan Persetama Muda A dan Garuda Wisnu Selection Bali, serta menang 3-0 melawan Galaxy FC Sidoarjo, sehingga menjadi juara Grup P dan melaju ke 32 besar.
Namun, mereka harus berhenti di babak ini setelah berhadapan dengan juara Grup A, DMP Gempol, yang berakhir dengan hasil imbang 0-0, di mana mereka kalah dalam adu penalti 3-4.
Pelatih tim, Bayu Prisma Maranata, menekankan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi semua pemain.
“Latihan yang intensif dan strategi matang sangat berpengaruh terhadap performa tim,” katanya.
Pelatih Bayu juga menyoroti pentingnya pembinaan sistematis untuk mencapai hasil maksimal. Setiap sesi latihan dirancang untuk meningkatkan keterampilan individu dan kekompakan tim, yang tidak hanya meningkatkan kualitas permainan, tetapi juga membangun kepercayaan diri para pemain.
Dukungan dari orang tua juga berperan penting dalam keberhasilan tim. Komitmen mereka untuk mendukung kegiatan latihan memberikan motivasi tambahan bagi tim.
Dengan keberhasilan ini, pelatih berharap tim dapat terus berlatih dan meraih prestasi lebih baik di turnamen mendatang.
“Semoga dengan latihan dan perjuangan, tim ini dapat meraih hasil yang lebih baik pada turnamen berikutnya,” tutup Coach Bayu.
Turnamen ini bekerja sama dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mencetak atlet-atlet berprestasi dan menjadi wadah pengembangan bakat dalam sepak bola.
Penulis Agus Fawaid Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan
