PWMU.CO – Mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Blora, Program Studi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan di Desa Wado, Kecamatan Kedungtuban pada Rabu (16/10/2024).
Kegiatan KKN ini bertujuan untuk membantu masyarakat Desa Wado dalam berbagai aspek, mulai dari pendidikan, kesehatan, sosial, dan pemberdayaan ekonomi. Mahasiswa akan tinggal di desa selama satu bulan penuh dan berbaur dengan warga untuk melaksanakan berbagai program yang telah direncanakan.
Dosen Pendamping Lapangan, Wildan Farih Kurniawan MPd menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman lapangan kepada mahasiswa, tetapi juga diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.
“Kami berharap melalui KKN ini, mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang mereka peroleh di kampus untuk membantu masyarakat Desa Wado dalam memecahkan masalah-masalah yang ada,” ujarnya.
Program kerja yang akan dilaksanakan selama KKN mencakup berbagai bidang, seperti pelatihan keterampilan bagi ibu-ibu desa, pendidikan untuk anak-anak, program kesehatan, serta upaya pemberdayaan ekonomi melalui pengembangan produk lokal. Mahasiswa juga akan bekerja sama dengan perangkat desa serta berbagai elemen masyarakat untuk menjalankan program-program tersebut.
Salah satu mahasiswa KKN, Ahmad Nur Jihad menyampaikan antusiasmenya mengikuti kegiatan ini.
“Kami sangat bersemangat untuk berkontribusi langsung kepada masyarakat. Ini juga menjadi kesempatan berharga bagi kami untuk belajar berinteraksi dan memberikan manfaat bagi orang lain,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Wado, Agung Supriyanto menyambut baik kedatangan mahasiswa KKN STKIP Muhammadiyah. Ia menyampaikan bahwa Desa Wado mempunyai potensi berupa pendidikan yang mumpuni sehingga banyak penggerak-penggerak bidang sosial dan pendidikan yang berasal dari Desa Wado.
“Kami sangat senang dengan kedatangan mahasiswa KKN ini. Semoga program-program yang mereka bawa dapat membawa perubahan yang signifikan bagi kemajuan desa kami,” ujarnya.
KKN di Desa Wado akan berlangsung selama satu bulan penuh, yang mana mahasiswa akan tinggal dan berbaur dengan masyarakat setempat. Mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata serta membangun hubungan yang kuat dengan warga desa dalam upaya menciptakan perubahan yang positif. (*)
Penulis Tio Ikhtiar Editor Ni’matul Faizah