PWMU.CO – Dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan pelestarian lingkungan, Majelis Ekonomi dan Lembaga Budaya Seni dan Olahraga (LBSO) Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Tanggulangin berkolaborasi dengan An Nur Gallery Pondok Pesantren An Nur Sidoarjo menggelar pelatihan ecoprint pada Rabu (25/12/2024). Kegiatan ini berlangsung selama empat jam di Pondok Pesantren Muhammadiyah An Nur Sidoarjo.
Pelatihan diikuti oleh 40 peserta yang berasal dari 16 ranting Aisyiyah di Tanggulangin. Selama pelatihan, peserta tidak hanya belajar teknik dasar ecoprint tetapi juga mendapatkan wawasan tentang berbagai jenis tumbuhan yang dapat digunakan sebagai pewarna alami. Peserta diajak langsung mempraktikkan teknik ini dengan mencetak motif daun pada kain.
Mei Juharti, perwakilan dari LBSO PCA Tanggulangin, menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat menginspirasi. Menurutnya, para peserta tampak antusias selama mengikuti kegiatan.
“Apalagi ecoprint masih merupakan hal baru bagi sebagian besar peserta. Ketika melihat hasilnya yang begitu indah, mereka merasa puas. Bahkan, banyak yang berdiskusi untuk mempraktikkan teknik ini di rumah,” ujarnya.
Widiyanti, pemateri dari An Nur Gallery Pondok Pesantren An Nur Sidoarjo, menyebutkan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat, terutama bagi ibu-ibu yang ingin meningkatkan penghasilan sekaligus menjaga lingkungan.
“Banyak manfaat yang bisa didapat dari kegiatan ini. Selain bernilai ekonomis, ada juga unsur seni yang menarik untuk dikembangkan,” jelasnya.
Majelis Ekonomi dan LBSO Pimpinan Cabang Aisyiyah Tanggulangin berharap pelatihan ini dapat ditindaklanjuti oleh para peserta, sehingga teknik ecoprint bisa menjadi sumber penghasilan baik secara individu maupun untuk persyarikatan. Dukungan dan bimbingan dari pimpinan serta pelatih diharapkan terus berlanjut agar hasilnya maksimal. (*)
Penulis Widiyanti Editor Wildan Nanda Rahmatullah