Pemeriksaan hewan peliharaan bersama tim Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo di SD Muhammadiyah 4 Zamzam, Kamis (2/1/2025). (Realita Tataguna CB/PWMU.CO).
PWMU.CO – Liburan telah usai, saatnya kembali ke Sekolah. Semangat kembali ke ke sekolah sangat terasa di SD Muhammadiyah 4 Zamzam sejak pagi.
Tak hanya guru dan siswa, para bunda Ikwam (Ikatan Wali Murid) SD Muhammadiyah 4 Zamzam juga tak mau kalah. Pasalnya pada Kamis (2/1/2025), SD Muhammadiyah 4 Zamzam bersama Ikwam menggelar acara seru, yakni kegiatan As Salam.
Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi wali murid SD Muhammadiyah 4 Zamzam yang sekaligus berkolaborasi dengan Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo.
Tambah Kecintaan pada Ciptaan Allah
Berbeda dari kegiatan tahun tahun sebelumnya, kali ini As salam mengadakan sosialisasi kesehatan hewan bersama drh Rina Vitriasari dan tim. Kegiatan terbuka langsung oleh Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Zamzam Muhammad Anas Fikri MAP.
Dalam sambutannya, Anas menghimbau anak anak untuk memanfaatkan kegiatan ini dengan baik untuk menambah wawasan dan kecintaan terhadap ciptaan Allah, khususnya hewan peliharaan yang dimiliki.
“Luar biasa sekali semangat ananda hari ini. Ada yang membawa kelinci, kucing, hamster bahkan tadi ada yang membawa ball phyton” terang Anas.
“Silahkan disimak dengan baik ilmu yang diberikan bu dokter dan diterapkan di rumah ilmu yang diberikan” pesannya.
Ketua pelaksana kegiatan As Salam, Reni Wulandari SSi mengungkapkan kegiatan sosialisasi kesehatan hewan ini terlaksana guna menambah wawasan siswa siswi untuk mengenal hewan peliharaan lebih dekat.
Dalam kesempatannya, ibunda dari ananda Zahrawi kelas 5 mengungkapkan kesannya. “Di SD Muhammadiyah 4 Zamzam ini kan ada program pengembangan skill ya. Salah satunya adalah bertanggung jawab atas kebersihan diri sendiri dan lingkungan” ujar Reni.
Melalui kegiatan ini, lanjut Reni, secara tidak langsung mengajarkan anak anak tentang kebersihan hewan peliharaannya. Hal tersebut menjadi salah satu poin dalam menjaga kebersihan lingkungan dan diri.
“Karena hewan peliharaan biasanya tidak jauh dari jangkauan anak-anak. Sekaligus memberi wawasan anak untuk lebih berhati-hati atas beberapa penyakit yang dapat ditularkan oleh hewan peliharaan” Pungkas Reni.
Pentingnya Jaga Kesehatan Hewan Peliharaan
Lebih lanjut, drh Rina Vitriasari dalam kesempatannya menyampaikan pentingnya menjaga kesehatan hewan peliharaan. Hal ini guna menghindari penularan penyakit dari hewan peliharaan ke pemiliknya.
“Kalau punya kucing, diperhatikan kesehatannya, telinganya dibersihkan, kukunya dan badannya dibersihkan juga” pesan Rina. Selain itu, Rina juga berpesan agar pemilik kucing memperhatikan makanan bagi peliharaan dan memberikan vaksin.
“Tidak hanya kucing. Semua hewan peliharaan harus kita jaga dan kita rawat dengan baik” jelasnya. Rina, sapaan akrabnya juga mengajak anak-anak untuk lebih waspada terhadap penyakit berbahaya pada hewan yang mungkin juga dapat menular ke manusia.
“Nah apabila anak-anak sekalian mendapati hewan peliharaannya misalnya kucing mengalami beberapa ciri seperti kejang, agresif, takut cahaya bisa segera bilang ke mama agar hewannya segera dibawa ke dokter hewan. Bisa juga dibawa ke dinas pangan dan pertanian bila di lingkungan sekitarnya sulit ditemui tempat praktek hewan” tambah Rina.
Dalam rangkaian acara tersebut, terdapat juga pemeriksaan hewan gratis. Rina juga berpesan agar anak anak juga menjaga kesehatan diri setelah merawat maupun berinteraksi dengan hewan peliharaan.
“Jangan lupa cuci tangan pakai sabun setelah memegang hewan, memberi makan maupun bermain bersama hewan kesayangan” Imbuhnya.
Penulis Realita Tataguna CB, Editor Danar Trivasya Fikri
