PWMU.CO – Pelantikan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) Kabupaten Sumenep berlangsung khidmat pada Jumat (24/1/2024). Acara yang digelar di Aula SMA Muhammadiyah 1 Sumenep (SMUTU) ini dihadiri oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumenep, Dr Moh Zainuddin SH SHI, dan Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Sumenep, Wahyu Kurniawan Pribadi.
Ketua PDM Sumenep, Dr Moh Zainuddin, menegaskan pentingnya sinergi antara Hizbul Wathan, Muhammadiyah, dan organisasi otonom lainnya untuk membentuk generasi muda yang berakhlak mulia. Ia mengingatkan peran besar Hizbul Wathan dalam sejarah perjuangan bangsa, dengan meneladani sosok Jenderal Sudirman.
“Jenderal Sudirman adalah contoh prajurit tangguh. Meski dalam kondisi sakit, mentalnya tetap kokoh memimpin perjuangan. Nilai-nilai ini harus kita tanamkan kepada anak-anak melalui Hizbul Wathan,” ujar Zainuddin.
Ia juga menekankan bahwa HW dapat menjadi pilar penting dalam mendidik generasi muda agar memiliki fisik dan mental yang kuat, sesuai dengan semangat perjuangan bangsa.
Ketua Kwarcab Pramuka Sumenep, Wahyu Kurniawan Pribadi, turut mengungkapkan rasa bangganya atas kebangkitan Hizbul Wathan di Sumenep. “Saya merasa bangga dan terharu menyaksikan kebangkitan Hizbul Wathan. HW dan Gerakan Pramuka dapat menjadi pilar edukasi penting untuk menjauhkan generasi muda dari hal-hal negatif,” tuturnya.
Wahyu juga menyoroti perlunya pendampingan bagi anak-anak muda, khususnya yang berasal dari wilayah kepulauan Sumenep. Menurutnya, banyak anak dari kepulauan yang menempuh pendidikan di daratan Sumenep dan rentan terhadap pengaruh buruk.
“Kita harus bersinergi untuk mewadahi hobi anak-anak muda, termasuk yang gemar bermain game, agar tidak terjerumus pada hal-hal seperti judi online,” tegas Wahyu.
Pelantikan Kwarda HW Sumenep ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk memperkuat pembinaan generasi muda di Kabupaten Sumenep, mencetak kader-kader tangguh yang mampu membawa perubahan positif bagi bangsa. (*)
Penulis Moh. Ernam Editor Wildan Nanda Rahmatullah
