PWMU.CO – Sore yang cerah menyelimuti halaman SMK Muhammadiyah 5 Kalitidu, Bojonegoro. Sabtu (28/10/2017) sore itu, beberapa pelajar berhasil menggelar Musyawarah Cabang IPM Cabang Kalitidu. Sebanyak 26 peserta Muscab siap menggerakkan dakwah Muhammadiyah di kalangan pelajar.
Ketua PD IPM Bojonegoro, Sigid Kurniawan, saat membuka Muscab, mengatakan, IPM adalah kaderisasi awal di Muhammadiyah di kalangan pelajar. Pelajar itu mengalami masa transisi, di masa transisi ini adalah masa perubahan fisik, pikiran, tingkah laku, dan gaya bahasa.
” Masa seperti ini rentan sekali terpengaruh. Untuk menjaga moral anak bangsa, kita harus bisa membentengi diri, salah satunya dengan kita berorganisasi,” tandasnya. ”Kita adalah generasi calon pengganti pengurus Muhammadiyah haruslah terdidik, harus bisa menjadi kader yg trampil, berilmu dan berakhlak mulia,” katanya.
Berita lainnya: Pengurus IPM Paciran 2017-2019 Dilantik, Siap Membina 33 Ranting
Ketua PCM Muhammadiyah Kalitidu, Ali Anwar Cholil, merasa senang dan bangga atas kerja keras Panitia Muscab mengadakan acara ini. Semua demi kaderisasi Persyarikatan Muhammadiyah di wilayah ini.
Ketua Panitia, Hendra Purna Irawan, bekerja keras dalam persiapan Muscab ke-3 ini yang bertema Membangkitkan Semangat Generasi Tangguh Berkemajuan Demi Kemaslahatan Umat. Meski hanya 26 peserta sudah cukup untuk melaksanakan kegiatan dakwah setelah IPM Kalitidu lama vakum beberapa tahun.
Selain acara Muscab yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, juga diagendakan konsolidasi pimpinan IPM Bojonegoro guna meningkatkan ukhuwah dan kerja sama yang semakin erat. (ummu iffati a’yunin)