PWMU.CO – Pembentukan karakter siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 1 Pucanganom Sidoarjo (Muh1da) tahun ini dilaksanakan dalam bentuk kegiatan menanam pohon mangrove atau bakau di Wonorejo, Surabaya, Selasa (31/10/2017). Sebanyak 198 murid mengikuti kegiatan ini.
Intan, guru kelas 6, menjelaskan, kegiatan itu merupakan pembentukan karakter peduli lingkungan dan tanggung jawab siswa yang terintegrasi dalam pembelajaran tematik di kelas dikemas dalam acara outdoor learning Muh1da.
Dalam penanaman bakau ini, sambung dia, anak-anak diajak untuk mengenal dan menanam mangrove yang berfungsi melindungi abrasi pantai dan habitat bagi hewan laut. Dia menceritakan serunya murid-murid saat menanam mangrove menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan.
Baca juga: Mengenal Turki Langsung dari Guru Tamu Muh1da, Musthafa Al Selcuk
Antusiasme anak-anak, ujar dia, makin terlihat ketika mereka mengamati, mendengarkan penjelasan tentang buah bogem yang dihasilkan bakau. Buah bogem ketika sudah tua jatuh meluncur menancap ke lumpur dengan tangkainya. Buah ini juga diolah menjadi sirupyang rasanya manis asam segar.
Pengelola hutan mangrove Wonorejo sangat mengapresiasi kedatangan 198 siswa Muh1da, karena anak-anak bisa ikut mengenal, menjaga, dan menjadi bagian dalam konservasi hutan mangrove. ”Kegiatan SD Muh1da untuk mendekatkan anak muda dengan kegiatan positif dan berperan aktif menjaga linkungan perlu diteladani oleh sekolah yang lain,” ujar Nano, pengelola hutan mangrove.
Selepas dari hutan mangrove, untuk menumbuhkan karakter mandiri, tanggung jawab dan peduli, rombongan siswa Muh1da melanjutkan outdoor learning menuju ke Tugu Pahlawan dengan tujuan menapak tilas sejarah perjuangan Arek Surabaya.
Tapak tilas peninggalan sejarah ini, ujar dia, sesuai dengan kompetensi dasar pada muatan PPKn tentang mendeskripsikan nilai-nilai juang bangsa. Acara ini mendapat respon positif dari walimurid sebab pembelajaran tidak hanya di kelas namun pengenalan lapangan juga penting. (en)