PWMU.CO – Sosok Nabi Ibrahim alaihissalam dikupas habis dalam Pengajian Ahad Pagi yang diselenggarakan Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhamamdiyah (PDM) Gresik.
“Nabi Ibrahim dan keluarganya memang luar biasa. Penuh inspirasi di setiap tahapan perkembangan hidupnya: sejak masa kanak-kanak, remaja pemuda, menikah dan berkeluarga, serta menjadi orang tua sampai wafat,” demikian Kompol (P) Drs H Muhammad Jamaludin Ahmad, di Gedung Dakwah Muhamamdiyah Gresik, (5/11/2017).
Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) PP Muhammadiyah itu mengatakan, saking menariknya perjalanan hidup Nabi Ibrahim sampai diabadikan Allah dalam Alquran.
Menurutnya, dalam keluarga Ibrahim terkumpul empat contoh kepribadian atau figur terbaik. “Yaitu suami, istri, ayah-ibu, dan anak,” ucapnya.
Nabi Ibrahim, ujar Jamaludin, tidak sekadar memikirkan keluarga yakni anak keturunan dan generasi penerusnya. Tapi dia lebih jauh memikirkan masa depan umat manusia.
Jamaludin menjelaskan, ada delapan masa depan (proposal) yang Nabi Ibrahim harapkan pada Allah, seperti dalam surat Ibrahim 35-41. Pertama, Mekah dan negeri manapun yang dihuni umat Islam menjadi negeri yang aman.
Kedua, umat tidak menuhankan berhala. Ketiga, lahirnya ibu-ibu yang menjadi pelaku dakwah.
Keempat, munculnya generasi penerus yang mengusai keadaan. Kelima, generasi yang memiliki kualitas ihsan.
“Keenam, menjadikan keturunannya: Ismail dan Ishak, dan anak keturunan keluarga muslim, sebagai anugerah Allah.
Ketujuh, lahirnya generasi penegak shalat berjamaah.
Kedelapan, memiliki ikatan spiritual yang kokoh dengan orang tua dan sesama Muslim.
Selain mengupas soal Nabi Ibrahim, Jamaludin juga berkisah tentang perjalananannya di Banjarmasin, pekan lalu.
Salah satu yang diceritakan adalah Masjid Al Jihad Banjarmasin, yang dikelola oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Banjarmasin..
“Infak per pekan mencapai Rp 49 juta,” ucapnya. Yang juga menarik, jumlah jamaah penuh sampai lantai 3 dalam shalat 5 waktu.
“Dan ini berlangsung setiap hari,” ucapnya.
Jamaludin juga terharu menyaksikan jamaah shalat subuh di Masjid Al Jihad seperti jamaah shalat Jumat. “Aura keikhlasan dan kesiapan berkorban sangat terasa,” komentarnya.
Dalam waktu dekat masjid milik Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Banjarmasin 04 akan segera memiliki TV satelit. “Itu untuk melengkapi media radio Aljihad yang selama ini telah mengudara,” kata Jamaludin.
Jamaludin beharap, televisi ini mampu menggerakkan pengurus takmir masjid yang lain untuk memakmurkan masjid Muhammadiyah di mana pun.
Ketua Majlis Tabligh PDM Gresik Anas Tohir menyampaikan bahwa kursi yang disediakan sebanyak 700 sudah lunas terbayar. “Namun hari ini kursinya masih kurang mengingat banyaknya peseta. Sementara itu masih banyak yang duduk di lantai,” kata dia. (Abdul Rozak)