PWMU.CO – Kwartir Cabang Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (Kwarcab HW) Kapas resmi meluncurkan Pandu Tunas Athfal di TK ABA Kapas, Senin (19/2/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam membentuk kader kepanduan sejak usia dini, sekaligus menunjukkan komitmen Muhammadiyah dalam mencetak generasi unggul bagi persyarikatan dan bangsa.
Dengan mengusung tema “Pandu Tunas Athfal Mencetak Kader Beriman, Bertakwa, dan Berakhlakul Karimah”, acara ini digelar di halaman MI Muhammadiyah 21 Kapas dan diikuti oleh sekitar 70 anak.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kapas beserta ortom, para ketua Qobilah dari MI dan MTs, Pemerintah Desa Kapas, wali murid, serta tokoh-tokoh penting di Kecamatan Kapas.
Amanat Muktamar HW ke-4
Ketua Kwarcab HW Kapas, Sugito, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peluncuran Tunas Athfal ini merupakan amanat dari Muktamar HW ke-4 di Malang.
“Kami bangga dengan lahirnya Tunas Athfal di Kapas, yang merupakan bagian dari keputusan Muktamar HW. Semoga ke depannya program ini semakin berkembang dan melahirkan kader-kader penerus yang kompetitif,” ujar Sugito yang juga mantan Ketua PDPM Bojonegoro.
Pada momen ini, seluruh siswa TK ABA Kapas dengan penuh semangat mengucapkan Janji Tunas Athfal yang dipandu oleh Kepala TK ABA Kapas, Umi Nasyiatul Mujaddida.
Prosesi Peluncuran yang Khidmat
Acara dimulai pukul 07.30 WIB dengan upacara launching yang diikuti oleh seluruh siswa TK ABA Kapas dan tamu undangan. Bertindak sebagai Komandan Upacara, Ramanda Moch Ali Imron, sementara Pembina Apel adalah Ketua Kwarcab HW Kapas, Sugito.
Puncak acara ditandai dengan penyematan topi Athfal kepada seluruh siswa oleh Pembina upacara, yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari para peserta. Kemudian, beberapa pimpinan melepas balon sebagai simbol resminya peluncuran Pandu Tunas Athfal.
Usai prosesi launching, acara semakin meriah dengan penampilan drumband oleh anak-anak Pandu Tunas Athfal. Dengan penuh antusias, mereka menampilkan atraksi menarik sambil memainkan lagu-lagu daerah.
Selain drumband, kegiatan ditutup dengan sesi outbound kecil yang bertujuan melatih kerja sama tim.
“Anak-anak harus dididik sejak dini tentang pentingnya kerja sama dalam menyelesaikan berbagai urusan, termasuk dalam organisasi,” ujar Ramanda Imron, Pimpinan Harian Kwarda HW Kabupaten Bojonegoro.
Melalui kegiatan ini, diharapkan Pandu Tunas Athfal TK ABA Kapas dapat menjadi motor penggerak pendidikan kepanduan sejak dini. (*)
Penulis Muhammad Yusron Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan
