
PWMU.CO – Musala Al-Jihad Payaman Lamongan menjadi saksi berlangsungnya kajian rutin (Karuna) yang diadakan oleh Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) Payaman Solokuro Lamongan.
Kegiatan ini dimulai tepat pukul 18.00 WIB hingga selesai, dengan dihadiri oleh anggota PRNA Payaman Lamongan yang berkumpul untuk menimba ilmu dan memperkuat ukhuwah.
Acara dibuka dengan sambutan yang menekankan pentingnya persiapan spiritual menjelang bulan Ramadan. Sambutan tersebut menggarisbawahi perlunya peningkatan keimanan melalui targhib dan tarhib, dua konsep penting yang memotivasi umat untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas ibadah. Suasana khidmat langsung menyelimuti mushala ketika seluruh peserta mendengarkan dengan saksama.
Ustaz Yuli Mujahidin, sebagai narasumber utama, kemudian mengisi acara dengan ceramah mendalam mengenai targhib dan tarhib. Dalam penyampaiannya, ia menjelaskan bahwa targhib adalah upaya untuk mengingatkan umat agar selalu meningkatkan ibadah dan amalan kebaikan, sedangkan tarhib merupakan penetapan target spiritual yang harus dicapai untuk menyongsong Ramadan dengan hati yang siap dan bersih.
Ustaz Yuli Mujahidin menekankan bahwa kedua konsep ini sangat relevan di tengah dinamika kehidupan modern, di mana tantangan sehari-hari sering kali membuat umat lupa akan pentingnya persiapan mental dan spiritual.

Ia juga mengajak peserta untuk menginternalisasi nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bahasa yang lugas dan penuh hikmah, Ustaz Yuli Mujahidin memberikan contoh konkret tentang bagaimana umat dapat memperbaiki diri dan mempersiapkan diri menghadapi bulan suci. Materi yang disampaikan tidak hanya bersifat teoretis, tetapi juga mengandung anjuran praktis yang mudah diterapkan oleh setiap individu.
Kajian rutin (Karuna) ini mendapatkan sambutan sangat positif dari para peserta. Antusiasme tampak dari kehadiran anggota PRNA Payaman Lamongan yang penuh semangat dalam menyimak setiap penjelasan dan merenungkan pesan yang disampaikan.
Dengan berakhirnya kajian, suasana menjadi lebih khidmat dan penuh harapan, sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat semangat persiapan menyambut bulan Ramadan.
Acara ditutup dengan doa bersama sebagai simbol harapan agar setiap pesan yang disampaikan dapat menginspirasi dan membimbing peserta menuju peningkatan ibadah dan kualitas hidup spiritual. Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin yang terus memperkokoh nilai-nilai keislaman dan ukhuwah di lingkungan PRNA Payaman Lamongan.
Penulis Helmy Choiriyanto Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun