PWMU.CO – MI Muhammadiyah 3 (Mimuga) Doudo, Panceng, Gresik, mendapat kunjungan dari Tim Penjamin Mutu Pendidikan didampingi oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Gresik yang bertempat di kantor Mimuga, Jumat (14/03/2025).
Kunjungan tersebut dihadiri oleh Wigati selaku Ketua Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Non Formal (PNF) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Gresik, Fadloli Aziz, Nurul Wafiyah, serta dewan guru Mimuga.
Tujuan kunjungan tersebut adalah untuk melihat secara langsung kondisi sekolah Muhammadiyah di Gresik salah satunya di sekolah Mimuga.
“Saat saya pertama sampai di sekolah ini sudah disuguhkan dengan halaman yang luas, fasilitas sekolah serta sambutan yang ramah, tetapi tidak bisa dipastikan bahwa sekolah yang megah bangunannya di dalamnya juga baik-baik saja,” ungkap Wigati memulai pembicaraan.
“Kita harus mencari tahu penyakit di sekolah kita. Nah, sakit itu ada 3, sakit rawat jalan, rawat inap, atau harus masuk ICU. Tugas kita adalah mencari tahu separah apa sekolah. Kita harus mencari kutunya, mencari penyakitnya. Tetapi selain itu, kita juga harus mencari vitaminnya,” lanjutnya.
Mantan Kepala Smamda Sidoarjo itu juga memberikan beberapa tips kepada dewan guru Mimuga. Pertama, guru harus mencari potensi siswa dengan menjadikan ambassador sekolah dengan cara menggali bakat dan kemampuannya. Kedua, kolaborasi antara guru junior dan guru senior.
“Tugas guru junior adalah untuk menumbuhkan kreativitas, sedangkan guru senior adalah untuk memberikan keteladanan,” tambahnya.
Terakhir, beliau juga memberikan semangat agar dewan guru memiliki kesadaran membenahi apa yang kurang dari sekolah, bagaimana cara melakukan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan agar menjadi lebih baik.
“Selain itu, guru juga harus memiliki rasa cinta kepada sekolah. Tetapi kalau cinta saja tanpa tindakan tidak akan terjadi apa-apa, jadi perlu pembuktian,” ucapnya mengakhiri wejangan sore itu.
Ustadz Fadloli Aziz menutup acara dengan menyimpulkan bahwa, “Kami hanya memberikan motivasi, selebihnya dewan guru-lah yang tahu kondisi sekolahnya seperti apa,” ujarnya.
Kunjungan tersebut berjalan lancar, dewan guru Mimuga mendengarkan motivasi dengan tenang dan serius.(*)
Penulis Shofiyah Nur Laili Editor Zahrah Khairani Karim
