PWMU.CO – Sebanyak 128 guru Muhammadiyah se Kecamatan Panceng mengikuti Workshop Kurikulum 2013 (K-13) di Perguruan Doudo, Selasa (7/11/2017). Peserta berasal dari guru MI, MTs/SMP, MA/SMA yang sangat antusias mengikuti materi dari pagi hingga sore.
Acara dibuka oleh Ketua PCM Panceng, Syahada. Sedangkan narasumbernya Dr HM Musfiqon MPd, dosen Unmuh Sidoarjo, dan Drs Luthfi MPd, pengawas Kemenag Kabupaten Lamongan.
Dalam paparannya, Luthfi menyampaikan, tidak ada perbedaan mencolok Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013. Intinya guru harus mampu mengelola masing-masing kelas dengan enjoy learning, belajar menyenangkan.
Baca : Pegawai Itu Tak Kuasa Menjawab Pertanyaan Wartawan Cilik MIM 2 Campurejo
”Pengetahuan dan karakter siswa itu berbeda-beda. Diharapkan guru bisa mengubah apa saja di sekeliling siswa sebagai media pembelajaran. Termasuk ketika dalam pembelajaran di kelas seorang guru mampu interaksi dengan siswa dengan menggunakan cara mengamati menanya, mengeksplorasi dan mengasoisasi,” katanya.
Senada dengan itu Musfiqon menyarankan, guru harus banyak membaca supaya kaya pengetahuan sehingga ketika mengajar menguasai kelas. Literasi sekolah dikembangkan supaya siswa terbiasa membaca dan menulis.
Dalam sambutannya Syahada mengatakan, tugas guru sekarang dengan guru zaman dulu beda. Kalau dulu tugasnya memperbaiki akhlak dan pengetahuan. ”Tugas guru sekarang ada tambahan, yakni memperbaiki kertas ketika ada PKG (Penilaian Kinerja Guru),” katanya disambut tertawa peserta workshop. (nurkhan)