PWMU.CO – Khatib Jumat, Taufiqur Rohman mengajak jamaah agar menjaga momentum 10 hari di akhir Ramadan, Jumat (21/03/2025). Hal ini disampaikan dalam khutbah Jumat di masjid al-Amien Genteng Banyuwangi yang diikuti oleh jamaah masjid setempat dan warga Muhammadiyah Ranting Genteng Wetan 2.
Di awal kultumnya khatib yang juga Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Genteng itu mengajak jamaah untuk bersyukur kepada Allah Swt karena atas limpahan nikmat-Nya sehingga dapat menghadiri majelis Jumat ini.
“Semoga hadir kita ini dapat meningkatkan keimanan kita,” ujarnya.
Kemudian khatib berwasiat kepada jamaah untuk bertakwa yang sebenar-benarnya dengan cara melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Selanjutnya Taufiqur Rohman membacakan ayat dalam al Quran surat al-Baqarah 183 yang berisi perintah yang berupa kewajiban menjalankan ibadah puasa bagi orang-orang yang beriman.
Setelah itu ia membacakan petikan ayat pada ayat selanjutnya yaitu aiyyamam makdudat. Artinya hari-hari yang ditentukan. Ia menuturkan puasa pada Ramadan tahun ini berjumlah 30 hari.
“Sekarang, kita berada pada 21 Ramadan 1446 H yang bertepatan dengan 23 Maret 2025. Artinya kita sudah memasuki 10 hari di akhir Ramadan,” ulasnya.
10 Hari Akhir Ramadan
Ia pun berpesan kepada jamaah agar menjaga momentum 10 hari akhir Ramadan itu dengan baik. Dengan cara meningkatkan amaliyah ibadah Ramadan. Di antaranya kualitas puasa, shalat Tarawih, dan menambahnya dengan itikaf untuk taqarub (mendekatkan) diri kepada Allah.
Khatib yang berdomisili di Pandan itu membacakan hadits Nabi Muhammad Saw yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari sahabat Abu Hurairah Ra. Pada hadits tersebut dijelaskan siapa yang mendirikan qiyamu Ramadan atau shalat Tarawih di malam lailatul qadar, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu.
“Tapi mesti diingat, semua itu harus dilandasi dengan dasar iman dan ikhlas,” tandasnya.
Tanpa dasar itu, maka ibadah akan menjadi absurd alias sia-sia. Pada riwayat lain nabi menegaskan bahwa lailatul qadar dapat dicari pada 10 hari akhir Ramadan dan pada malam ganjil.
Pelaksanaan khutbah berlangsung dengan lancar dan khidmat. Dilanjutkan dengan shalat Jumat berjamaah. Pada rakaat pertama imam membacakan surat al-Ala. Sedangkan pada rakaat kedua dibacakan Surat at-Tin. (*)
Penulis Ghulam Bana Islama Editor Amanat Solikah
