PWMU.CO – Belasan pemuda dari Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Ketegan menjadi pusat perhatian saat menghadiri kajian spesial Ramadan yang diadakan oleh Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Sepanjang. Dengan semangat tinggi, mereka berbondong-bondong datang menggunakan mobil pickup menuju Masjid Assakinah, Pimpinan Ranting Muhammadiyah Kletek, pada Ahad pagi (23/3/2025).
Kajian bertema “Dalan Mbalik” ini menghadirkan Ustadz Fajar Rachmadhani Lc MHum PhD, dari Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, sebagai pembicara. Acara ini dihadiri oleh puluhan peserta dan merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Ramadan PCPM Sepanjang bertajuk “Ramadan Serawung”, yang mengusung semangat kebersamaan dalam berfastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan).
Kedatangan rombongan AMM Ketegan dengan mobil pickup menjadi cerita menarik di balik kegiatan ini. Ketua Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah (PRPM) Ketegan, Fajar, menuturkan bahwa ide menggunakan pickup berasal dari permintaan para pemuda.
“Itu permintaan anak-anak karena semangat mereka luar biasa. Mereka ingin naik pickup, meskipun saat itu cuaca sedang gerimis,” ujarnya dengan antusias.
Ketua PCPM Sepanjang, Ghiffari Amrul Ramadhan, mengungkapkan kekagumannya terhadap semangat para pemuda AMM Ketegan.
“Kajian Dalan Mbalik ini merupakan bagian dari rangkaian Ramadhan Serawung. Sebelumnya, kami telah mengadakan nonton bareng Timnas Indonesia dan berbagi takjil. Hari ini adalah puncak kegiatan kajian,” jelasnya.
“Saya sempat kaget dan merasa terharu melihat teman-teman AMM Ketegan datang dengan pickup. Ini menunjukkan kebersamaan dalam berfastabiqul khairat,” tambahnya.
Rangkaian kegiatan Ramadan PCPM Sepanjang telah berlangsung sejak awal bulan suci. Dimulai dengan turba (turun ke bawah) ke tujuh ranting, nonton bareng pertandingan Timnas, hingga kajian spesial Ramadan ini. Rencananya, pada bulan Syawal mendatang, akan digelar pengukuhan bersama tujuh ranting PRPM se-Cabang Sepanjang sebagai penutup rangkaian kegiatan.
Semangat kebersamaan dan antusiasme para pemuda Muhammadiyah ini menjadi bukti nyata bahwa Ramadan bukan hanya tentang ibadah individu, tetapi juga tentang mempererat tali silaturahmi dan berlomba dalam kebaikan bersama. (*)
Penulis Nashiiruddin Editor Wildan Nanda Rahmatullah
