PWMU.CO – Salah satu cara Majelis Dikdasmen Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Perumahan Pongangan Indah (PPI) memotivasi guru-guru SD Muhammadiyah Manyar dengan memberikan apresiasi berupa penghargaan dan hadiah.
Itu sejalan dengan upaya menjadikan guru profesional, yang menurut UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, memiliki 4 kompetensi, yakni kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial.
Sabtu, (11/11) apresiasi itu diberikan kepada guru SD Muhammadiyah Manyar yang mempunyai kompetensi kepribadian dengan nilai terbaik dalam kedisiplinan. Dalam hal ini, Majelis Dikdasmen melakukan pengamatan dan penilaian terhadap kehadiran guru di sekolah selama Januari-September 2017.
“Di samping kedisiplinan hadir, juga kedisiplinan guru dalam melaksanakan tugas sehari-harinya sebagai pertimbangan yang lain,” kata Hon Jaelani, Ketua Majelis Dikdasmen PRM PPI.
Peringkat pertama diraih Ema Rohmah Hayati disusul Shofan Hariyanto di peringkat kedua. Sementara AH Nurhasan Anwar menempati peringkat ketiga. Selanjutnya untuk peringkat 4-6 adalah Ahmad Faizun, M Fadloli Aziz, dan Rudi Purnawan.
Selain perihal kedisiplinan, Majelis Dikdasmen juga memberikan penghargaan Kebersihan dan Kerapian Kelas. Indikator penilaiannya adalah kebersihan, kerapian, kreativitas, dan inovasi.
Beberapa hari sebelum diumumkan penghargaan, Majelis Dikdasmen melakukan sidak dan menilai kebersihan dan kerapian kelas dan ruang-ruang tertentu di SD Muhammadiyah Manyar dengan tanpa diketahui guru kelas atau penanggung jawab ruang masing-masing.
Juara 1-3 dalam penghargaan ini diraih secara urut oleh Kelas 5 Uranus, Kelas 3 Cordova, dan Kelas 3 Alexandria.
“Kesuksesan kinerja sekolah bisa tercermin pada kedisiplinan guru dan pegawai di sekolah tersebut. Sementara siswa akan nyaman belajar untuk mengoptimalkan potensinya dalam meraih ilmu dan prestasi jika kelas sebagai tempat belajar bersih dan rapi”, tambah Hon Jaelani. (vita/mfa).
