PWMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Balongbendo Sidoarjo membangun masjid megah dua lantai senilai Rp 1,5 miliar. Sekarang sudah tahap pengecoran lantai dua. Jika bangunan ini sudah jadi kelak menjadi masjid megah di kawasan ini dengan nama Masjid Namiro.
Ketua PCM Balongbendo Moh Sho’im SPd menjelaskan, masjid ini dibangun di atas tanah seluas 199,75 meter persegi berlokasi di Desa Balongbendo RT 03 RW 01. Tanah ini merupakan wakaf dari almarhum H Sholihin, mantan kepala desa Balong Bendo, Sidoarjo, dua periode.
Baca juga : Upacara Bendera SD Muhamamdiyah 10 Balongbendo Dihadiri Babin Kamtibmas
”Dana yang dibutuhkan untuk membangun Masjid Namiro sekitar Rp 1,5 miliar yang dikumpulkan dari partisipasi pengurus, anggota dan simpatisan Muhammadiyah berupa infak dan zakat,” ujar Sho’im dihubungi Selasa (14/11/2017).
Dia mengatakan, dana yang terkumpul saat mencapai Rp 500 juta sudah dipakai untuk membangun lantai pertama dan pengecoran lantai dua. ”Panitia pembangunan menggalakkan penggalangan dana untuk menyelesaikan masjid ini dengan mengumpulkan zakat dan infak dari umat muslim,” katanya.
Masjid Namiro, kata Sho’im, bakal menjadi pusat dakwah di Balongbendo menggantikan Islamic Center yang ditutup karena ada kesalahpahaman. Gedung yang dipakai Islamic Center itu pinjaman dari PT Ratatex.
Kini dengan tanah dan masjid aset Muhammadiyah sendiri , sambung Sho’im, gerak dakwah diharapkan menjadi leluasa. Apalagi urusan surat wakaf sudah selesai. Wakaf tanah itu diterima Ketua PCM Balong Bendo Moh Sho’im SPd pada Juni 2016 sebelum H Sholihin meninggal. Peruntukannya masjid dan Islamic Center Muhammadiyah. Saksi penyerahan wakaf Sekretaris PCM Mendi Andrianto dan HM Qomaruddin S.Pd mantan ketua PCM.
Masyarakat yang berniat berinfak bisa mengirim ke Bank Syariah Mandiri nomor rekening 707 577 2194 atas nama HM Qomaruddin. Kontak person untuk pembangunan masjid ini bisa menghubungi HM Qomaruddin 085 230 601 070, Moh Sho’im 085 852 382 724, atau Mendi Andrianto 081 330 296 865. (sudono syueb)