PWMU.CO – Tuntulah ilmu sampai ke negeri Cina. Begitulah ungkapan yang pas untuk menggambarkan kedatangan 25 tamu dari SD Muhamadiyah 1 Sorong, Papua Barat.
Meski bukan ke Cina, tapi kedatangan rombongan itu ke SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Pucang Surabaya, Selasa (12/12/17) bisa menggambarkan semangat belajar pantang menyerah. Jarak Sorong-Surabaya tak kalah jauh dengan Sorong-Cina.
Rombongan dipimpin oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sorong Muwangan dan didampingi oleh Ketua Majelis Dikdamen PDM Sorong Sanmas.
“Kami sangat senang dapat bersilaturahim dan melihat proses pembelajaran, manajemen sekolah, dan fasilitas sekolah. Di samping itu, guru-guru di sini tampak sangat enerjik, sabar, dan ramah,” ungkapnya.
Selain mendapatakan ilmu dan pengalaman, kata Muwangan, dia dan rombongan mendapat pelajaran berharga bagaimana menjadikan sekolah maju dan berprestasi.
Pria asli Jawa itu berharap bahwa sekolah Muhamamdiyah di Sorong bisa memiliki prestasi dan fasilitas yang tidak kalah hebat dengan SD Mudipat Surabaya, yang mendapatkan predikat Sekolah Teladan Nasional itu.
Diana, guru Senior SD Muhammadiyah 1 Sorong mengungkapkan kegembirananya. “Saya merasa sangat senang diberi kesempatan untuk studi banding di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya ini. Banyak hal baru yang saya temukan”.
Dia mengaku merasakan keramahan guru dan siswa sejak rombongan memasuki halaman sekolah. “Banyak guru dan siswa mengucapkan salam dan bersalaman. Sangat layak kalau sekolah ini menyandang sekolah ramah anak,” tutur dia.
Kepada PWMU.CO, Muwangan menjelaskan, selain ke Surabaya, rombongan akan melakukan studi banding ke Bandung.
Muhammadiyah Sorong, selamat berkemajuan! (Edy S)