PWMU.CO – Banyak cara untuk menumbuhkan kecintaan literasi kepada anak-anak. Seperti yang dilakukan Taman Baca Masyarakat (TBM) Dadali Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik, Jawa Timur dengan menggelar kegiatan mendongeng, Kamis (21/12/17).
Di dalam bangunan sederhana ukuran 6 x 3 meter itu sudah berkumpul 20 anak dan Karang Taruna sekitar TBM Dadali. Suasana semakin meriah ketika Kak Ari—sapaan akrab M Nor Qomari—datang dengan menggunakan sorban hijau yang dikalungkan di lehernya.
Kepala SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik itu sengaja datang untuk mendongeng dengan judul “Si Kecil Mungil”.
”Dongeng berkisah tentang kehidupan seorang perempuan usia 35 tahun yang bertubuh kecil nan mungil. Ketika perempuan itu berjalan di hutan hingga malam hari, dia menemukan sebuah benda putih dan mengambilnya. Sampai di rumah, si kecil mungil istirahat. Namun, tengah malam muncul suara yang memintanya untuk mengembalikan benda putih tersebut ke tempat semula,” cerita Ari mengawali dongengnya.
Kepada PWMU.CO, Ari menjelaskan, mendongeng merupakan salah satu upaya untuk memberikan pesan moral positif bagi anak-anak.
“Melalui dongeng ‘Si Kecil Mungil’ tersebut, anak-anak bisa berperilaku jujur dan tidak mengambil barang milik orang lain,” jelasnya.
Ari menambahkan, kehadirannya mengisi kegiatan di taman baca ini untuk menyemangati pengelola TBM Dadali.
Sementara itu, Singgih Usamah, pengelola TBM Dadali Desa Suci mengatakan taman baca ini bebas untuk kegiatan masyarakat berbagai kalangan. “Mereka bisa belajar, membaca buku, hingga berkegiatan positif lainnya di sini,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, seperti mendongeng, kegiatan ini bisa mendorong literasi anak-anak. Setidaknya dari mendengarkan dongeng di taman baca, anak-anak bisa lebih mengenal perpustakaan sebagai cakrawala dunia.
“Banyak manfaat yang visa diambil dari kegiata mendongeng. Seperti, memberi kuis yang terkait dengan bacaan di perpustakaan kami, menumbuhkan rasa berani bicara akan pendapatnya, melatih mengeluarkan ide-ide, memberikan wacana baru tentang manfaat perpustakaan, serta menyampaikan pesan moral melalui dongeng,” imbuhnya.
Keep calm and love literacy. Salam Literasi! (RP)
Discussion about this post