PWMU.CO – Salah satu undang-undang Kepanduan Hizbul Wathan (HW) adalah siap menolong dan wajib berjasa. Untuk mencapai itu, sudah tentu kader HW harus dibiasakan sejak kecil dengan berbagai kegiatan yang mendorong tumbuhnya sikap kemandirian. SD Muhammadiyah 7 Surabaya membekali para siswanya dengan kegiatan perkemahan HW selama dua hari. Dibuka kemarin Sabtu (15/4), dan berakhir pada hari ini (16/4).
Berbeda dengan sekolah di Surabaya yang biasanya menyelenggarakan kemah di luar kota, minimal di luar sekolah, SDM 7 mengambil lokasi di sekolah sendiri. Tepatnya di halaman sekolah. Kendati kemarin Surabaya diguyur hujan sejak pagi, tiba-tiba berubah menjadi cerah saat acara pembukaan pada siang hari. Para guru dan peserta pun menampakkan wajah ceria menyambut kegiatan yang berpusat di Jl Jalan Jagir Sidomukti 1 No.7, Wonokromo, Surabaya itu.
(Baca: Kemah Ajarkan Siaga Banjir dan Kemah Penghela Ramaikan Musyda Lamongan, serta SDM 4 Pucang Gelar HW Camp)
“Kegiatan ini rutin diadakan sekali dalam setiap tahun ajaran. Diikuti peserta didik kelas 3 hingga 6, kami sengaja mengambil tempat d lapangan sekolah guna memaksimalkan fasilitas yang ada,” demikian kata Kepala SDM 7 Surabaya, Zainul Masduki. Poin utama yang ingin dicapai dalam kegiatan ini, kata Masduki, adalah melatih kemandirian, kedisiplinan dan kerjasama para siswa-siswi SDM 7 Surabaya.
Masduki bersyukur kegiatan ini berjalan dengan lancar tanpa hambatan berarti. Tentu semua itu tidak lepas dari peran dan kerja sama warga sekolah, sekaligus warga sekitar sekolah. “Kami ucapkan terima kasih buat semua warga sekolah atas partisipasi dan kerja kerasnya untuk kemajuan SDM 7 yang kita cintai ini,” tutur Masduki. Tidak ketinggalan, alumnus ini juga mengucapkan pada penduduk sekitar sekolah yang ikut menyukseskan perkemahan. (iqbal)