Murid SDM 16 melihat pompa besar zaman Belanda di Museum Air.
PWMU.CO – ”Oh di Surabaya ada Museum Air, ayo, ayo kita pergi ke sana. Asyik, kita sekarang belajar di outdoorrrrr…!” ujar Aditya Arisandy, siswa kelas 3 Lalove Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 16 Barata Jaya Surabaya.
Senin ini (15/1/2018), waktunya Outdoor Learning Activity atau pembelajaran outdoor kelas 3. Outdoor dilaksanakan di Rumah Air Surabaya. Sebanyak 125 siswa kelas 3 berbondong-bondong dengan antusias. Mereka menaiki 11 bemo dari Bratang menuju ke lokasi di Jl. Basuki Rahmat No.119.
Di sini murid-murid diterima Pak Rahmat dan Bu Andri dari PDAM Surya Sembada, instansi yang membawahi Museum Air Surabaya dengan senyum gembira. ”Selamat pagi, adik-adik! Selamat datang di Rumah Air Surabaya. Kami senang adik-adik bisa mengunjungi tempat ini dan belajar bersama kami,” sambutnya.
Baca juga: Outdoor Learning ke Perpustakaan Daerah untuk Kuatkan Budaya Literasi
Dengan antusias seluruh siswa mendengarkan penjelasan dari Pak Rahmat dan Bu Andri mengenai segala hal yang berkaitan dengan air. Mulai dari manfaat air bagi manusia, siklus air di bumi, cara menjaga kelestarian air, hingga proses pengolahan air dan distribusinya hingga ke rumah-rumah yang dilakukan oleh PDAM Surya Sembada.
“Adik-adik, ini adalah pompa air yang dahulu pernah digunakan oleh PDAM untuk memompa dan mengalirkan air. Pompa raksasa ini buatan negara Swiss pada tahun 1932,” jelas Pak Rahmat seraya menunjukkan pompa air PDAM zaman dahulu.
“Nah kalau ini adalah diagram siklus air. Kita harus menjaga kelestarian air dengan cara menggunakan air secara bijak. Jangan boros air dan menggunakan air seperlunya,” ajaknya.
Matahari semakin terik, waktu sudah menunjukkan pukul 12.03 WIB, pembelajaran outdoor di Rumah Air Surabaya diakhiri. Seluruh siswa berterima kasih kepada pemandu. “Thank you very much Pak Rahmat and Bu Andri!” ucap seluruh murid dengan kompak.
Banyak ilmu yang didapatkan oleh siswa hari ini. Dengan pembelajaran outdoor, anak-anak menjadi tahu dan diharapkan dapat mencintai serta menjaga kelestarian air yang menjadi sumber utama kehidupan manusia. Yuk! kita lestarikan air! (saifuddin zuhri)
