PWMU.CO– “Eh, lagu Sang Surya versi gamelan enak juga ya.” Celetuk salah satu penonton panggung Bazar Tanwir I Aisyiyah, Ahad (21/01/2018).
Dipenghujung rangkaian Tanwir I Aisyiyah, panitia Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Surabaya mempersiapkan arena pentas ‘Panggung Bazar Tanwir I Aisyiyah’.
Baca: Bazar Nusantara Ikut Meriahkan Tanwir I Aisyiyah
Beberapa kreativitas dari siswa-siswa SD Muhammadiyah dan TK ABA ditampilkan. Diantaranya SD Muhammadiyah 1-2 Taman, Sepanjang, Sidoarjo dengan seni karawitannya.
Gamelan, adalah salah satu yang menarik perhatian. Terlebih lagi karena para siswa dibawah asuhan Danang Wijoyanto tersebut membawakan lagu Mars Aisyiyah dan Sang Surya dengan aransemen gamelan.
“Saya baru diberi tahu hari Selasa kemaren jika Aisyiyah ada marsnya dan saya coba buat aransemen. Alhamdulillah anak-anak bisa,” kisah Danang.
Mars Aisyiyah memang baru pertama kali dibawakan oleh mereka. Berbeda dengan Sang Surya yang sudah diaransemen sekitar satu tahun lalu.
Menurut Danang, butuh waktu 5 hari untuk mepersiapan para siswa tampil dalam acara ini. “Tidak sulit mengajari siswa-siswa yang terdiri dari kelas 4, 5 dan 6 ini,” ujarnya.
Baca juga: Yuk, Belajar Hidroponik di Bazar Tanwir Aisyiyah
“Kebetulan anak-anak sudah senang dulu, jadi materinya gampang nyantol,” imbuh Danang.
SD Muhammadiyah 1-2 Taman memiliki sanggar karawitan, tari, dan drama tradisional ‘Sanggar Suryo Kencono’.
Pada acara Panggung Bazar tanwir I Aisyiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSby) ini mereka menampilkan kesenian karawitan dengan personil yang terdiri dari 10 siswa penabuh gamelan, 2 sinden, 8 penari, dan 4 peraga drama. (Afni)