PWMU.CO – Guru berkualitas adalah yang mampu memprediksi apa yang akan dihadapi siswanya minimal 10 tahun yang akan datang. Marianna Magdalena Radjawane, nara sumber kelas Sains, menyampaikannya dalam Oxford Day-Primary Science and Mathematic Workshop, Sabtu (3/2/18).
Bertempat di Swiss-Belinn Tunjungan Surabaya, Marianna—panggilan akrabnya—mengajak peserta workshop melakukan sembilan ketrampilan sains (science skills) dalam mengajar di kelas.
“Observasi atau observing, membandingkan atau comparing, dan mengelompokkan atau classifying adalah penting dikuasai anak usia sekolah dasar,” tuturnya sembari menunjukkan foto tiga anak untuk diskusi kelompok.
Perempuan yang sudah berpengalaman mengajar Sains SD selama 20 tahun dengan kurikulum nasional dan internasional ini menyampaikan pengukuran atau measuring, menebak sesuatu di balik fakta atau inferring, dan memprediksikan kejadian atau predicting adalah penting untuk mengasah anak berpikir kritis.
“Pastikan siswa tahu bagaimana memulai dan mengakhiri pengukuran. Juga menganalisa mengapa fakta itu terjadi dan apa yang akan terjadi selanjutnya,” ujarnya saat membahas lembar kerja peserta.
Selain itu, trainer sains yang sudah 10 tahun melatih di 26 provinsi dari Aceh hingga Papua ini mengungkapkan tiga ketrampilan terakhir yang harus diajarkan pada siswa.
“Menyampaikan atau communicating, menyimpulkan data atau interpreting data, dan mencoba atau experimenting juga berperan membentuk karakter anak,” ungkapnya di sela pendampingan eksperimen peserta.
Selamat mencoba! (Ria Eka Lestari)