PWMU.CO – Mengenakan seragam pandu Pramuka, siswa ini duduk sendiri di ujung kanan barisan belakang. Tak seperti siswa lainnya yang menggerombol bersama teman satu sekolah. Dia terlihat sendiri sembari mengamati percakapan siswa lainnya.
“Teman-teman ndak tertarik ikut,” jawabnya singkat saat ditanya dimana teman-teman satu sekolahnya.
Berita Terkait: Guru Ini Sabar Melayani Peserta Olimpiade Sains yang Butuh Bimbingan
Sembari meraut pensil di depan koridor kelas SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik, Bram Setiawan S, satu-satunya peserta asal sekolah negeri dalam penyisihan Olimpiade Sains Kuark (OSK) 2018, Sabtu (24/2/18), tak tampak sedih meski sendiri.
SDMM hari itu menjadi tuan rumah penyisihan OSK 2018 yang diikuti 150 peserta dari 10 sekolah di Kabupaten Gresik.
“Sebenarnya ada lagi teman satu sekolah, tapi entah kenapa, dia tidak datang hari ini. Jadi saya sendirian mewakili sekolah. Karena saya suka sains, saya nyaman-nyaman saja meski sendiri,” tuturnya sembari menunjuk meja di sampingnya.
Siswa SD Negeri Petrokimia Gresik ini mengaku sudah dua kali mengikuti penyisihan OSK. “Tahun kemarin saya ikut penyisihan di SDMM ini juga, tapi belum lolos semifinal. Saya ingin tahun ini bisa ikut sampai final di Jakarta,” ujar pemilik nama panggilan Bram itu. (Ria Eka Lestari)