PWMU.CO – Selalu ada yang menarik dalam setiap perjalanan. Bahkan kadang terselip kelucuan. Seperti yang dialami rombongan Rihlah Dakwah III Muhammadiyah Jawa Timur ke Malaysia dan Thailand kali ini.
Seperti dilaporkan kontributor PWMU.CO Mulyanto, Jumat (2/3/18), yang ikut dalam rombongan. “Saat rombongan sejumlah 38 orang transit di Bandara Kuala Lumpur Malaysia pukul 11.30 waktu Indonesia (atau 12.30 waktu Malaysia), sebagian peserta ada yang langsung buru-buru ambil wudhu lalu shalat jamak qasar takdim,” ujarnya.
Padahal, kata Mul—sapaannya—waktu shalat Dhuhur di Malaysia jatuh pada pukul 13.28 waktu setempat. “Saat salah satu peserta meng-share jadwal shalat Malaysia, maka ramailah Group WhatsApp Rihlah. Di antarnya yang telah jamak qashar tadi menyesali perbuatannya karena mengerjakan shalat mendahului waktunya,” terang Mul.
“Tiwas mari wudhu,” komentar Mukhlasin, peserta dari Surabaya di GWA tersebut.
“Loh, kita semua sudah shalat Pak,” kata Indah Sri Wahyuni dari Probolinggo.
Beberapa anggota di GWA itu pun mengirim emot ngakak.
“Hee, salut atas ketaatan warga rihlah III dalam beribadah. Sehingga belum Duhur pun udah shalat,” komentar Ketua Rombongan, Nadjib Hamid.
Ketika waktu menunjukkan pukul 13.28 barulah rombongan menyelenggarakan shalat Jumat di mushalla sempit bandara. “Mushala hanya menampung 15 jamaah,” ujar Mul.
Adapun yang bertindak sebagai khatib ialah Kyai Fadlan dan muadzin Nugraha Hadi Kusuma. Keduanya dari malang. Fadlan berpesan, agar mentadabburi perjalanan rihlah dakwah ini.
Sekadar diketahui, waktu shalat di Malaysia sebagai berikut: Duhur 13.28, Asar 16.43, Magrib 19.29, Isyak 20.38, dan Subuh 06.08. (Mul)