PWMU.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (SD Mudipat) kembali meraih prestasi. Kali ini siswa-siswa SD Mudipat Pucang meraih medali pada Kejuaraan Pencak Silat Yogyakarta Championship 3 yang diselenggarakan di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Selasa-Rabub(27-28/03/2018).
Kejuaraan yang didukung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) itu diikuti ribuan pesilat dari berbagai perguruan silat di Indonesia.
Kepada PWMU.CO, Arif Syaifudin, Pelatih Tapak Suci SD Mudipat Pucang mengungkapkan mengungkapkan bahwa SD Mudipat mengirimkan 6 siswanya dalam ajang ini. “Saya mengirim enam pesilat Tapak Suci SD Mudipat, alhamdulillah meraih medali semua, saya bangga pada mereka, berkat doa, kerja keras, dan dukungan seluruh civitas sekolah.”
Arif menambahkan bahwa pada kejuaraan ini pesilat-pesilat SD Mudipat Pucang meraih medali emas kategori Seni Tunggal Putri atas nama Queen Natha Meili Haq kelas 5A, perak, Syafira Ayu kelas 5G, dan Zerlina Ramadhani kelas 4. Kategori tanding, emas atas nama Ismi Azizah kelas 4F, perunggu, Chellin Zanzabila kelas 3C, dan M. Firman Fadlullah kelas 4F.
“Untuk menghadapi kejuaraan-kejuaraan saya adakan Program Pembinaan Khusus Prestasi setiap hari Ahad jam 07.00-09.30 yang dilatih oleh Juara Dunia Pencak Silat Yanuar Joko Siswanto, Masrul Ahmad Dada, dan saya sendiri,” ujar Arif.
Lebih lanjut Arif mengatakan bahwa dalam latihan Program Pembinaan Khusus Prestasi anak-anak digembleng gerakan-gerakan jurus pada nomor seni yang meliputi aspek kebenaran gerak, kemantapan gerak, penghayatan, ekspresi, dan ketepatan waktu.
“Untuk nomor tanding, saya asah kemampuan teknik serangan tangan, serangan kaki, dan teknik menjatuhkan lawan,” imbuhnya.
Selain Program Pembinaan Khusus Prestasi, Arif mengaku juga mengaadakan Training Center (TC). “Untuk lebih mematangkan teknik dan menempa fisik anak-anak, saya adakan TC, pelaksanaannya mendekati event lomba,” ujarnya.
“Semoga ke depan pesilat-pesilat SD Mudipat Pucang bisa meraih emas lebih banyak lagi, dan berprestasi di kancah internasional,” sambung Arif penuh harap. (Anang)