PWMU.CO – “Marhaban Ya Ramadhan”, “Ramadhan Ceria”, “Ramadhan Penuh Berkah”, “Happy Fasting”. Itulah beberapa tulisan pada poster yang dibawa anak-anak TK Aisyiyah 36 Perum Pongangan Indah (PPI) Manyar Gresik pada pawai menyambut datangnya bulan Ramadhan, Jumat (11/5/18). Poster yang mereka bawa adalah hasil kreativitas yang dibuat bersama orangtua di rumah.
Pagi itu seluruh murid TK Aisyiyah 36 PPI berbaris berjalan di sekitar lingkungan TK membagikan brosur Ramadhan yang sudah disiapkan untuk warga sekitar. Mereka mengajak warga untuk menyambut bulan Ramadhan yang kurang empat hari lagi.
Suasana hening sempat terjadi saat melewati SD Muhammadiyah Manyar (SDMM). Pasalnya di SDMM sedang ada ujian akhir semester. Saat anak-anak masuk hendak membagikan pamflet, para guru menyuruh anak-anak untuk mengecilkan volume suara, karena kakak di SD sedang ujian.
Kedatangan siswa TK disambut baik oleh pihak SDMM. Beberapa guru keluar menyambut kedatangan mereka. Anak-anak pun membagikan pamflet kepada para ustadz dan ustadzah SDMM. Beberapa perwakilan anak dari TK juga memasuki kelas memberikan pamflet kepada kakak SD.
Ria Pusvita Sari, Koordinator International Class Program SDMM senang dan bangga melihat anak-anak TK Aisyiyah 36 PPI. “Mereka sangat percaya diri memberikan brosur ke orang lain yang berisi mengingatkan bahwa Ramadhan sudah dekat, sehingga kita bisa mempersiapkan diri menghadapi bulan Ramadhan,” ujarnya.
Ustadza Vita—begitu ia biasa disapa—mengatakan, salut untuk guru TK yang sudah memberikan pelajaran kepada anak-anak tentang bulan Ramadhan. “Ini adalah salah satu upaya untuk membangkitkan semangat warga untuk menyambut bulan suci ini,” ucap ibu satu putri yang sempat tertawa saat disapa “mbak” oleh murid TK.
Nur Lailah SPd salah satu guru di TK Aisyiyah 36 PPI mengatakan, senang melihat antusias anak-anak untuk mengikuti pawai, bahkan dari kelasnya ada anak yang sakit tapi minta masuk karena ingin mengikuti pawai. “Fadzhil tadi sakit, tapi tetap minta sekolah,” ucapnya.
Saat di dalam kelas, Ustadzah Laela—sapaannya—menyampaikan kepada anak-anak untuk semangat berpuasa, bagi yang belum bisa di bulan Ramadhan nanti berkesempatan untuk belajar berpuasa. “Kalau belum kuat, siangnya bisa berbuka trus disambung puasa lagi,” ujar perempuan asal desa Dukun Gresik ini. Dia menambahkan, agar anak-anak juga tidak lupa sholat tarawih.
Semangat menyambut Ramadhan! (Anik)