PWMU.CO – Peresmian Masjid Imam Bukhari di Lowokwaru Kota Malang dibarengi dengan tekad Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) setempat untuk memakmurkannya. Masjid yang secara arsitektur cukup indah ini akan diisi dengan berbagai kegiatan yang mendukung terbentuknya orang-orang yang bertaqwa.
Menguatkan tekad PDM itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah DR Haedar Nashir, memberikan beberapa tips memakmurkan masjid. Bahwa memakmurkan merupakan salah satu bagian penting dari keberadaan sebuah masjid yang usisa ala taqwa. Sebuah masjid yang dibangun untuk membentuk orang-orang yang bertaqwa.
Untuk memakmurkannya tentu saja tidak sebatas pada penyelenggaraan ibadah mahdlah, seperti shalat lima waktu. Melainkan juga dengan ragam kegiatan yang bermanfaat. “Cara memakmurkan masjid yaitu tentu dengan cara lewat shalat jamaah. Juga dipakai untuk mengkaji keislaman al-Quran, Alhadist dan berbagai macam dirasah islamiyah yang harus hidup di masjid ini,” jelas Haedar.
Dalam pandangan Haedar, masjid merupakan pusat atau sentral untuk melahirkan jiwa dan perilaku keagamaan yang kokoh dan meneguhkan dan memperkaya hidup umat Islam.
Tak ketinggalan, Haedar pun menunjuk bangunan gedung yang berada di sebelah kiri masjid. Yaitu gedung PDM Kota Malang, yang menurutnya, juga harus menjadi pusat dinamik. “Ini wajah dari Islam, wajah dari kemajuan pergerakan Islam, umat, dan bangsa. Sehingga antara masjid dan PDM ini tidak merupakan bagian yang terpisah-pisah,” ujarnya.
Di akhir acara, Haedar juga berpesan kepada semua yang hadir untuk mengambil pelajaran dari peristiwa teror 3 bom yang baru terjadi di Surabaya. “Muhammadiyah mengecam keras dan kita harus tegas, tidak boleh ada zona toleransi terhadap teror dan kekerasan di atas nama apapun dan untuk tujuan apapun,” tegas Haedar.
“Sekali teror, bom, dan kekerasan sangat tidak diperolehkan. Baik oleh hukum, moral, akhlak dan bahkan agama apapun, terlebih Islam,” tandas Haedar menegaskan. Karena itu, Haedar pun berpesan, masjid harus melahirkan wajah-wajah jamaahnya yang sejuk dan damai. “Harus memancarkan akhlakul karimah, yang membawa kesejukan dan kedamaian serta harus bisa berhablun minan naas,” pungkasnya.
Ayo, bukan hanya Imam Bukhari, masjid di sekitar kita pun harus kita makmurkan dengan melahirkan jamaah yang sejuk dan damai. (loresta nusantara)