PWMU.CO – Cinta dan kasih sayang merupakan salah satu kebutuhan yang sangat mendasar dalam kehidupan manusia. Ia yang selalu dicita-citakan dan harus diraih manusia.
Sejak lahir, manusia bahkan sudah seharusnya mendapat cinta dan kasih sayang yang berkaitan dengan relasi dan interaksi manusia, misalnya cinta dan kasih sayang terhadap keluarga, istri, suami, dan putra-putrinya, sehingga tercipta keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Demikian yang disampaikan Ustadz M. Taufiq MPd pada pengajian Ramadhan 1439 H menjelang berbuka bersama di Masjid At-Taqwa Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Perumahan Pongangan Indah (PPI), Gresik, Ahad (27/5/18).
Mengutip surat Al Furqan ayat 63-67 dia menjelaskan bahwa ada 4 ciri-ciri orang-orang yang mendapatkan curahan kasih sayang dari Allah SWT.
Pertama orang-orang yang berjalan di muka bumi dengan rendah hati, tawaduk, kesederhanaan dan tidak sombong serta apabila ada orang lain menyakiti, menghin, membenci, maka mereka membalas dengan kebaikan.
“Banyak kisah orang-orang yang sombong pada masa lalu misalnya Firaun dengan kekuasaan dan jabatannya, Qorun dengan hartanya, keduanya dihancurkan oleh Allah SWT,” ungkapnya.
Kedua yaitu orang-orang yang menghabiskan waktu malam untuk bermunajat, beribadah kepada Allah SWT. “Dikisahkan bahwa Rasulallah SAW yang sudah dijamin masuk surga, namun beliau tetap istiqamah dalam menjalankan shalat malam sampai-sampai kaki beliau bengkak,” jelas dia.
Ketiga, uraiannya, bahwa yang mendapat kasih sayang dari Allah adalah orang yang menyadari kelemahannya, kesalahannya, dan dia sadar untuk segera memperbaikinya.
“Dan yang terakhir adalah orang-orang yang menginfakkan hartanya tidak berlebihan dan juga tidak kikir atau pelit artinya dalam berinfak yang wajar alias sedang-sedang saja,” terang Taufiq.
“Untuk itu memasuki 10 hari kedua, mari kita terus menginfaqkan sebagian harta kita ke jalan Allah,” harapnya. (M. Yazid N)