ADVERTISEMENT
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
Rabu, Juni 7, 2023
  • Login
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Cerita Sekolah Muhammadiyah di Daerah Non-Muslim

Selasa 10 Mei 2016 | 11:19
5 min read
590
SHARES
1.8k
VIEWS
Universitas Muhammadiyah Sorong
Salah satu kegiatan penerimaan mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Sorong, Papua Barat. Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang mayoritas mahasiswanya non-Muslim (foto: um-sorong.ac.id)

PWMU.CO – Model pendidikan modern yang digagas oleh pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan, tidak hanya dikhususkan untuk mencetak kader Muhammadiyah. Namun, bertujuan untuk mencerdaskan anak bangsa tanpa membedakan latar belakang. Dakwah lewat pendidikan ini menekankan perubahan yang bersifat kemajuan, kebaikan, kebenaran, keadilan, dan nilai-nilai keutamaan lainnya untuk kemaslahatan serta keselamatan hidup umat manusia tanpa membeda-bedakan ras, suku, golongan, agama, dan lain-lain.

Tak heran jika dalam dunia pendidikan Muhammadiyah, semua kalangan bisa mengenyamnya, hatta non-Muslim sekalipun. Di daerah-daerah yang mayoritas penduduknya non-Muslim, pendidikan Muhammadiyah berjalan dengan jumlah siswa non-Muslim yang signifikan bahkan di beberapa tempat predominan. “Di daerah Papua, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur siswa-siswa Kristen yang sekolah di lembaga pendidikan itu dikenal dengan Krismuha, singkatan dari Kristen Muhammadiyah,” jelas Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Syafiq A. Mughni.

Di Nusa Tenggara Timur misalnya, tambah Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim 2005-2010, Muhammadiyah memiliki sebuah universitas UMK atau Universitas Muhammadiyah Kupang. “Universitas ini sering kali diplesetkan menjadi Universitas Muhammadiyah Kristen, karena mayoritas mahasiswanya beragama Kristen,” jelas Syafiq tentang dakwah Muhammadiyah yang bersifat universal-kemanusiaan itu.

(Baca: Ini Penjelasan Mengapa Sekolah Muhammadiyah Tak Harus Lahirkan Kader Muhammadiyah dan Kiai Dahlan Dirikan Sekolah Nasionalis 11 Tahun Sebelum Ki Hajar Dewantara)

Lebih lengkap tentang varian “Krismuha” ini telah diangkat oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah 2015-2020, DR Abd. Mu’ti. Dalam buku “Kristen Muhammadiyah Konvergensi Muslim dan Kristen dalam Pendidikan” yang merupakan disertasi di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta itu, Mu’ti menggambarkan perkembangan sekolah Muhammadiyah di daerah mayoritas non-Muslim yaitu Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Seruai, Papua, serta Putussibau, Kalimantan Barat.

Di Kabupaten Ende yang penduduknya 250.000 jiwa, umat Islam hanyalah berjumlah 29,21 %, sementara Katolik 69,25% dan Protestan 1,4%. Alkisah, di daerah ini berdiri SMA Muhammadiyah yang didirikan oleh Abdurachman Nggobe pada 1971. “Sebelum mendirikan SMA Muhammadiyah, Nggobe menghadap Uskup Agung (emeritus) Ende, Mgr Donatus Djagom,SVD, untuk mengetahui pendapat Gereja Katolik tentang Muhammadiyah dan rencana pendirian SMA Muhammadiyah. Uskup Agung merespons positif, bahkan memberikan sumbangan untuk pembangunan SMA Muhammadiyah,” jelas Mu’ti.

(Baca: Nonmuslim pun Berterima Kasih pada Muhammadiyah dan Hajriyanto: Muhammadiyah Tak Perlu Banyak Produksi Kata-Kata)

Dalam pandangan Nggobe, SMA Muhammadiyah harus memberikan pendidikan bagi masyarakat Ende yang berasal dari keluarga ekonomi lemah. Sejak awal berdirinya, SMA Muhammadiyah sudah menerima siswa non-Muslim. “Dari jumlah siswa permulaan sebanyak 34 orang, 25-30% merupakan siswa non-Muslim, yaitu Katolik, agama mayoritas di Ende. Pada 2007, jumlah siswa mencapai 135 orang, 2/3 atau 90 orang siswa beragama Katolik,” jelasnya sambil menunjukkan dalam setiap kelas mencapai 2/3 sehingga jumlahnya dalam satu kelas berkisar 10-15 orang.

Ada beberapa alasan mengapa para siswa Kristen tertarik pada SMA Muhammadiyah. Pertama, karena mutu sekolah yang baik. Kedua, biaya pendidikan relatif terjangkau dan bisa dicicil. Ketiga, SMA Muhammadiyah memberikan Pendidikan Agama Kristen (PAK) dengan guru-guru Katolik.

Keempat, letak sekolah dekat dengan rumah siswa. “SMA Muhammadiyah juga mendorong dialog antaragama. Bagi siswa Katolik, dengan belajar di sekolah tersebut, mereka memperluas wawasan tentang Islam dan hal ini penting untuk memperluas wawasan seorang Katolik.” Selanjutnya halaman 2

Page 1 of 2
12Next
Tags: EndeGuru Agama NasraniKrismuhaKristen MuhammadiyahMuktamar MuhammadiyahSekolah Muhammadiyah PapuaSekolah Muhammadiyah untuk non-Muslim
SendShare236Tweet148Share
ADVERTISEMENT

Related Posts

Kristen Muhammadiyah Ramai Diperbincangkan, Begini Penjelasan sang Penulis

Selasa 30 Mei 2023 | 08:26
696

Buku Kristen Muhammadiyah Ramai Diperbincangkan; Begini Penjelasan sang Penulis (geraikompas.id) PWMU.CO - Prof Dr Abdul Mu’ti...

Inilah 14 Rekomendasi Perempuan Muda Islam Berkemajuan

Jumat 9 Desember 2022 | 23:45
4.4k

Ketua Umum Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah periode 2022-2026 Ariati Dina Puspitasari MPd (Sayyidah Nuriyah/PWMU.CO) Inilah...

8271 Warga Muhammadiyah Lamongan Siap Semarakkan Muktamar

Jumat 18 November 2022 | 11:20
1.7k

Panitia Penggembira Muktamar dari PDM Lamongan berpose setelah rapat bersama jajaran PDM, Rabu (16/11/2022) 8271...

Penggembira Muktamar Bisa Singgah di Posko Lazismu Rest Area 575 B Ngawi

Kamis 17 November 2022 | 20:24
873

Posko Muktamar Lazismu Ngawi di Rest Area 575 B Ngawi (Mohammad Nurfatoni/PWMU.CO) Penggembira Muktamar Singgah...

Masuk Abad Kedua, Aisyiyah Buktikan Peran Inklusifnya

Minggu 6 November 2022 | 15:00
357

Ketua Umum Pimpinan Pusat 'Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini MM MSi (Istimewa/PWMU.CO) Masuk Abad Kedua, Aisyiyah...

Sidang Pleno Muktamar, PWM Jatim Akan Beli Gereja di Spanyol

Sabtu 5 November 2022 | 19:36
11.1k

Ketua PWM Jatim Saad Ibrahim menyampaikan tanggapan materi muktamar. (Sugiran/PWMU.CO) PWMU.CO - Sidang Pleno I...

Jalan Sehat PDM Lamongan Usai, Inilah Evaluasi Peserta

Sabtu 5 November 2022 | 12:58
254

Peserta jalan sehat PDM Lamongan, Ahad (30/10/2022) dalam rangka Semarak Muktamar Ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah...

Super Apps, Aplikasi Berisi Info Muktamar dan Diskon Belanja

Sabtu 5 November 2022 | 12:47
458

Iwan Setiawan PWMU.CO - Super Apps Disiapkan Panitia Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah. Berbagai seluk...

Besok, Muktamar Muhammadiyah secara Online Dimulai

Jumat 4 November 2022 | 20:26
2.6k

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Abdul Mu'ti MEd saat menyampaikan Press Conference di Edutorium...

Musik Patrol SD Muhlas Iringi Jalan Sehat Tugu Pahlawan

Senin 31 Oktober 2022 | 20:47
1.2k

Siswa SD Muhlas memainkan musik patrol mengiringi jalan sehat. (Muriyono/PWMU.CO) PWMU.CO - Musik patrol SD...

Discussion about this post

Populer Hari Ini

  • Sang Spiderman Smamsatu Juara I Panjat Tebing di Singapura

    10502 shares
    Share 4201 Tweet 2626
  • Ujian MBS Madinatul Ilmi Smamsatu: Dari Bahasa Arab, Tahfidh, hingga HPT

    15969 shares
    Share 6388 Tweet 3992
  • Putri Guru BK Smamda, Lulus Cumlaude Unair

    6611 shares
    Share 2644 Tweet 1653
  • Saat Siswa Spemutu Gresik Memandu Evoting Musycab Gresik

    2591 shares
    Share 1036 Tweet 648
  • 20 Kelompok Siswa SD Mugres Menggelar Pentas Tari Kreasi

    6528 shares
    Share 2611 Tweet 1632
  • Strategi Sukses PPDB, Begini Kata Kosultan Pendidikan

    5786 shares
    Share 2314 Tweet 1447
  • Sang Spidermen Smamsatu Mengikuti Youth Bouldering Series 2023 di Singapura

    6561 shares
    Share 2624 Tweet 1640
  • Syarat Kelulusan, Siswa Spemdalas Mengikuti Munaqasah

    1133 shares
    Share 453 Tweet 283
  • Kammil Spemdalas Bahas Tiga Wanita Hebat Indonesia

    3131 shares
    Share 1252 Tweet 783
  • Siswa SDMM Juara FLS2N Kategori Menyanyi Solo

    5059 shares
    Share 2024 Tweet 1265

Berita Terkini

  • Smamsatu Gresik Teken MoU dengan International Islamic School MalaysiaRabu 7 Juni 2023 | 04:49
  • Ciri Muttaqin
    Ciri Muttaqin Dikupas dalam Kajian Subuh IniSelasa 6 Juni 2023 | 22:46
  • Bupati Sidoarjo
    Bupati Sidoarjo Kunjungi Smamita Resmikan Retail SekolahSelasa 6 Juni 2023 | 22:00
  • Pesan Ketua Ikatan Alumni untuk Wisudawan SmamioSelasa 6 Juni 2023 | 21:59
  • Saat Siswa SDMM Nikmati Sensasi Naik Jeep Merapi Adventure TourSelasa 6 Juni 2023 | 21:56
  • Kesan Warga Negara Jordania pada Jamaah Masjid Taqwa SpemdalasSelasa 6 Juni 2023 | 21:50
  • Ngopi Bareng Pemuda Muhammadiyah Bahas Aksi Peduli LingkunganSelasa 6 Juni 2023 | 21:46
  • Hasil Kunjungan Menko PMK dari Tanah Suci: Persiapan Haji Baik, tapi Perlu PeningkatanSelasa 6 Juni 2023 | 21:11
  • Exhibition P5 SDMM Tampilkan Proses Projek 11 HariSelasa 6 Juni 2023 | 20:58
  • Ketua PWM Jatim: Gubernur Khofifah Mengayomi Semua GolonganSelasa 6 Juni 2023 | 20:05

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Musywil
  • Musyda
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Ngaji Hadits
  • Mediamu

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In