PWMU.CO – Memasuki tahun politik, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Daerah Tulungagung mengadakan konsolidas. Bertempat di Masjid Sabilul Jannah Desa Ngunggahan, Bandung, Tulungagung, acara kalangan muda ini dikemas dalam halal bi halal, (8/7). Tidak kurang 150 pemuda-pemudi hadir dalam kegiatan itu.
“Kaum muda itu harus jeli, trengginas dan berwibawa,” begitu kata Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Tulungagung, Moch. Farid Rifai, SPd. Dalam kesempatan ini, Rifai juga berpesan agar semua organ AMM tetap kompak dalam satu barisan dalam menghadapi tantangan zaman.
“Satukan barisan untuk menghadapi tantangan kepemudaan,” tambah pemuda yang tinggal di Ngunut ini. Hadir dalam kesempatan tersebut seluruh ortom dari kepemudaan seperti Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulungagung, Imam Khoirudin SAg, berpesan pentingnya pemuda untuk eksis di mana pun berada. “Pemuda Muhammadiyah harus eksis di mana pun dia berada, di lingkungan apa pun.”
Dalam kesempatan tersebut, Imam ini mengingatkan agar para pemuda tidak terjebak dengan cedera politik, yang biasanya dilakukan oleh oknum. Sebab, politik sejatinya tidak kotor, tergantung siapa yang memegang.
“Jangan karena ulah sebagian kecil politikus terus mencederai keluhuran sebuah politik. Dan yang pasti seluruh sendi kehidupan efek dari sebuah politik,” tambahnya dalam acara yang ditutup dengan makan bersama itu. (muslih marjuk)
