PWMU.CO– Pelaksanaan Ulangan Harian (UH) di SMP Muhammadiyah 5 Surabaya (Spemma) pada Senin-Sabtu (10-15/9/2018) lain dari biasanya.
Kali ini memakai metode ular. Sebelum ulangan dimulai masing-masing guru menjelaskan di kelas aturan mainnya. Seperti di satu kelas yang dijelaskan oleh guru IPA Alimmatus Firmansyah SPd.
Guru menyiapkan pertanyaan yang ditempel di masing-masing meja. Satu pertanyaan ditempel di satu meja. ”Siswa bergantian masuk ke dalam kelas satu per satu melalui aba-aba bunyi peluit yang ditiup guru sesuai nomor daftar hadir hingga siswa terakhir,” jelas guru berkacamata itu.
Tiap siswa bergerak mengular tiap rentang waktu 25-30 detik membaca pertanyaan di tiap meja kemudian menjawabnya. Begitu seterusnya hingga selesai menjawab semua soal. Langkah ini bertujuan melatih kecepatan, kedispilinan, dan kesungguhan aktivitas dan permasalahan yang dihadapi siswa.
Selesai dikerjakan, siswa mengoreksi sendiri jawabannya dengan mencocokkan jawaban yang diberikan guru di meja depan. Kemudian memberi nilai sendiri dan menuliskan nilainya di daftar yang telah disediakan.
Metode ini, kata Firman, mendidik siswa terbiasa bekerja sendiri menjawab pertanyan. Bertanggung jawab, fokus, jujur, disiplin, cepat.
Para siswa merespon baik metode baru ini. ”Seru dan menyenangkan. Melatih kecepatan membaca soal. Mengantisipasi siswa lain mencontek jawaban temannya,” kata Alya, siswa kelas IX-A.
“Alhamdulillah, nilaiku seratus, lho,” ungkap Rafi Arya, siswa kelas IX-A setelah mengoreksi sendiri jawabannya dan menuliskan nilainya di daftar.
”Metode ini enak. Kita dapat langsung mengetahui hasil ulangannya,” ucap Rafa Rasqy siswa lainnya. (o)