PWMU.CO-Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur bekerja sama dengan Temasek Foundation dan Irsyad Trust Ltd Singapura kembali menghadirkan program Internasional Training on Education.
Kali ini berupa training of trainer (ToT) educations dijadwalkan akan diadakan di SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo pada Senin-Rabu (24-26/9/2018). Sebanyak 75 guru dan kepala sekolah/madrasah Muhammadiyah se-Jawa Timur diundang untuk mengikuti program tersebut.
Sekretaris Majelis Dikdasmen PWM Jatim Phonny Aditiawan Mulyana menerangkan, sejatinya terdapat empat modul utama dalam ToT Educations ini. Hanya saja baru dua yang diputuskan berjalan lebih dulu, yaitu modul program Applied Conversational English (ACE) dan modul leadership program.
“Kedua modul program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru dan kepala sekolah Muhammadiyah di Jatim,” ujarnya, Kamis (20/9/2019).
Sementara untuk dua modul program lainnya, kata Phonny, akan berlangsung selama total 12 hari dengan keterlibatan stakeholder dan trainer dari luar negeri untuk memberikan international experiences bagi sekolah.
Menurut Phonny, hal ini diyakini akan mampu mendukung pencapaian cita-cita internasionalisasi pendidikan Muhammadiyah di Jatim.
“Semoga ini mampu menjadi akselerator tercapainya internasionalisasi pendidikan Muhammadiyah di Jatim yang sudah dirintis sejak lama,” paparnya.
Di akhir program, lanjut Phonny, pihaknya akan menyeleksi 15 kepala sekolah untuk diberangkatkan ke Singapura mengikuti international immersion program. Tujuannya agar para kepala sekolah terpilih bisa mendapatkan pengalaman internasional.
“Program tersebut dibiayai dengan skema cost sharing antara Majelis Dikdasmen PWM Jatim, sekolah dan Temasek Foundation serta Irsyad Trust sebagai host,” pungkasnya. (Aan)