Peserta diklat kepemimpinan HW SMPM 1 Klojen usai long march berkumpul di Padepokan Dau.
PWMU.CO– Hizbul Wathan (HW) Qobilah Bedjo Dermolaksono SMP Muhammadiyah 1 Malang mengadakan pendidikan dan latihan kepemimpinan bertempat di sekolah, Jumat-Sabtu (26-27/10/2018).
Diklat dikemas dengan berbagai latihan fisik dan mental membekali calon pemimpin generasi penerus. Pembina HW Syamsul Abdur Rahman dalam sambutannya menjelaskan tujuan diklat kepemimpinan ini, pertama, agar istiqomah bermuhammadiyah.
”Berorganisasi di Muhammadiyah memerlukan infak waktu, tenaga, bahkan uang. Bila tidak siap dengan kondisi tersebut maka sudah pasti akan hilang,” ujarnya.
Kedua, pemimpin tidak boleh menyerah. Pandu HW harus mengilhami apa yang diucapkan oleh Panglima Sudirman, menjadi HW itu berat, bila ragu lebih baik pulang. Ketika aktif di HW, menghadapi persoalan apapun tidak boleh lari dari tanggung jawab.
“Mlayu kejungkel-jungkel, jadi Pandu HW ojo mangkel,” kata Syamsul yang menggambarkan aktif di HW jangan gampang jengkel ketika menghadapi bermacam kegiatan dan tugas yang berat.
Acara ditutup dengan long march sejauh 25 Km dari SMP Muhammadiyah 1 Klojen menuju Padepokan HW Dau Malang. Sesampai tujuan Syamsul Abdurrahman mengatakan, jika setelah mengikuti kegiatan ini ada yang mundur dari HW, maka siswa tersebut memang tidak layak atau tidak ikhlas dalam bermuhammadiyah. (Dien)
