PWMU.CO -Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Lamongan menggelar Musyawarah Daerah (Musyda) bertempat di Perguruan Muhammadiyah Modo, Jumat-Ahad (19-21/4/2019). Acara dihadiri 371 peserta utusan dari cabang.
Melalui E-voting (Electronic Voting) nama-nama calon pemimpin baru bermunculan. Setelah rapat formatur terpilih sebagai Ketua Umum PD IPM Ipmawan Abdul Kholis Fadeli dan Sekretaris Umum Muhammad Luthfi.
Acara yang mengusung tema Menajamkan Pena Gerakan untuk Lamongan Berkemajuan ini dihadiri Ketua Pimpinan Wilayah (PW) IPM Jawa Timur Deddy Kurniawan.
Dalam sambutannya Deddy mengajak para pelajar Muhammadiyah menegaskan kembali gerakan literasi sebagai ciri IPM. ”Tunjukkan pada nusantara bahwa kita pantas melabeli ikatan kita sebagai gerakan literasi,” tandasnya.
Menurut dia, Musyda ini menjadi ajang untuk menghadirkan pemimpin yang berkualitas dan dipilih bukan berdasarkan hawa nafsu. ”Pimpinan periode selanjutnya harus lebih baik,” tandasnya.
Ketua Panitia Andi Rizal mengatakan, Musyda kali ini bertujuan menciptakan kader serta pimpinan gerakan yang menonjolkan jiwa literasi.
Kegiatan hari pertama sampai hari kedua dijadikan ajang apresiasi seni, literasi maupun intelektual. Pada saat pembukaan Ketua Pimpinan Daerah (PD) IPM Irvan Shaifullah menyampaikan, kader IPM telah mengalami badai ketakutan dalam hal mencoba sesuatu yang baru.
”Maka ketakutan ini harus dihilangkan dengan cara pertajam pena dengan gerakan yang berkemajuan,” ujarnya. Musyda juga diisi launching buku Pelangi karya tulisan pimpinan IPM Lamongan. (Putri Rizqiyatus Salsabila)
