PWMU.CO -Penilaian Akhir Tahun (PAT) 2019 hari keempat di SMA Muhammadiyah 1 Gresik kelas XI tampak sangat berbeda, Kamis (25/4/2019).
Kalau biasanya, dalam PAT siswa mengerjakan ujian menjawab pertanyaan dalam bentuk pilihan ganda dan esai, kali ini dalam mata pelajaran pendidikan seni, siswa mengerjakan ujian dengan membuat komik.
”Saya ingin memberikan ujian yang berbeda. Karena pelajaran pendidikan seni itu lebih kepada praktik daripada teori,” kata Ahmad Yoni Risal SPd, guru pendidikan seni Smamsatu Gresik.
Dalam membuat komik ini, siswa diberikan dua pilihan tema. Pertama, rencana 10 tahun ke depan untuk diri mereka sendiri. Kedua, permainan tradisional.
Dari dua tema tersebut, Yoni Risal menginginkan agar siswanya mampu merencanakan dengan baik kehidupan mereka pada 10 tahun yang akan datang. Tujuan kedua, melestarikan permainan tradisional yang sudah terkikis dengan banyaknya game online.
Girindra Ahmad Jauhari, kelas XI IPS 3, mengatakan, sangat senang dengan model ujian seperti ini. Karena bisa melatih kecerdasan motorik dan meningkatkan kreativitas. Gara-gara membuat komik ini, memaksa ia merencanakan hidup 10 tahun ke depan.
”Saya ingin menjadi seorang tentara. Itu impian yang saya gambar. Semoga Allah swt mengabulkannya,” katanya.
Sementara Ainiyah Ainur Rofiq, anak spesial yang memiliki masalah dengan pendengarannya, terlihat sibuk membuat komiknya. Dia membuat komik tentang desain baju.
”Saya ingin menjadi desainer baju, sekaligus menjualnya,” katanya dengan suara terbata-bata.
Sementara di ruangan lain, Akbar Fitrah Wardhana kelas XI IPS 1 memilih tema yang berbeda. Yaitu permainan tradisional. Ia menggambar permainan tradisional balap karung, yang biasa dimainkan waktu Agustusan.
”Kita seharusnya melestarikan permainan tradisional ini. Agar kita tidak terjebak dalam game online yang bisa memengaruhi hubungan sosial kita dengan sekitar,” katanya. (M. Ali Safa’at)