PWMU.CO – Tepuk tangan meriah menggema di Aula SMK Muhammadiyah 6 Modo, Lamongan, saat berlangsung peluncuran produk unggulan teknologi pertanian, Rabu (1/5/19).
Ada dua produk yang di-launching pada acara wisuda yang dihadiri 250 undangan ini, yaitu benih padi yang bernama Sripula dan Naturnic, nutrisi untuk tanaman. Keduanya merupakan produk inovasi generasi kedua, setelah dua tahun lalu SMK Jurusan Pertanian dan Peternakan ini meluncurkan Bebek Organik.
“Setelah melalui proses panjang dan melelahkan, akhirnya hari ini kami meluncurkan produk teknologi pertanian sebagai bentuk tanggung jawab kami untuk meningkatkan swasembada pangan petani,” kata Kepala Sekolah Sugimo, saat launching.
Kepada PWMU.CO, Syamsul—konsultan yang ditunjuk sekolah— menyampaikan produk ini bertujuan mengajak kepada para petani untuk mencintai dan mengakrabi obat-pupuk organik yang berasal dari alam yang sekaligus bisa mengurangi pemakaian pupuk kimia.
“Keunggulan obat cair Naturnic bisa memperbaiki struktur tanah, meningkatkatkan hasil pertanian, tahan terhadap penyakit, dan bisa mengorganikan tanaman,” urai alumnus SMKM 6 Modo angkatan pertama tahun 1990.
Pernyataan Syamsul itu dibenarkan Riduan, petani asal Dusun Beringin Desa Sidodowo, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, yang juga hadir di acara itu. Menurutnya, hasil panen padi meningkat setelah memakai Nuturnic. “Sejak pertama memakai pupuk ini, ada penambahan 3 kwintal dari lahan 100,” ungkapnya.
Sementara itu, Adit petani asal Dusun Ngembes, Desa Yungyang Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, menceritakan bahwa Sripula mempunyai keistimewaan dibanding bibit padi yang lain. “Umur tanamannya 95 hari, nasinya pulen, dan bulir permalai 300-400 bulir,” ujarnya.
Peluncuran produk pertanian itu tak urung membuat para orangtua mendapat kebanggaan ganda. Bangga anak-anaknya telah lulus dan bangga atas inovasi yang berhasil dilakukan. Maka, selain ramai-ramai berfoto, mereka menyerbu stan untuk mendapatkan Naturnic dan Sripula.
Selamat! (Mohamad Su’ud)
Discussion about this post