PWMU.CO – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr M Saad Ibrahim MA menyatakan relasi yang terbangun antara Muhammadiyah dan Bank Muamalat Indonesia ini harus menjadi bagian dari taawun (saling tolong menolong) untuk negeri.
Hal itu disampaikan Saad dalam acara penandatanganan perjanjian kerjas ama penyaluran fasilitas pembiayaan Bank Muamalat Indonesia kepada Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Aula Mas Mansyur Gedung Muhammadiyah Jatim Jalan Kertomenanggal IV/1 Surabaya, Jumat (3/5/19).
Saad mengatakan, Muhammadiyah memiliki banyak amal usaha di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan lainnya. Semua aset yang dimiliki Muhammadiyah itu ditujukan tidak lain untuk kebaikan umat dan bangsa.
“Semua itu adalah bagian dari taawun untuk kebaikan negeri ini, dan itu merupakan bagian dari jihad kebangsaan Muhammadiyah,” katanya.
Maka ia mengajak Bank Muamalat Indonesia untuk bersama-sama ikut memproyeksikan kebaikan umat dan bangsa Indonesia melalui relasi yang terbangun. “Mari kita proyeksikan kerjasama ini untuk mewujudkan kebaikan umat dan bangsa Indonesia,” ujarnya.
PDosen Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang itu menilai ada kesamaan visi antara Muhammadiyah dengan Bank Muamalat Indonesia yaitu sama-sama bergerak di ranah al-harakah islamiyah.
“Nah, kesamaan visi itulah yang telah mempertemukan Muhammadiyah dengan Bank Muamalat Indonesia,” terangnya. (Aan)