PWMU.CO – Ketua Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Wilayah Muhammasiyah (PWM) Jawa Timur Imam Hambali menekankan pentingnya kerja ikhlas, cerdas, dan produktif dalam pengelolaan dan pengembangan amal usaha Muhammadiyah-Aisyiyah di bidang sosial.
Pesan itu ia sampaikan dalam acara Halal bi Halal yang diadakan Majelis Pelayanan Sosial (MPS) PWM Jatim di Aula Mas Mansyur Gedung Muhammadiyah Jatim Jalan Kertomenanggal IV/1 Surabaya, Ahad (16/6/19).
Imam menerangkan, kerja ikhlas diperlukan dalam pengelolaan dan pengembangan panti asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah karena semua yang kita lakukan adalah semata-mata untuk mencari dan membagi kebaikan. Yang mana aktivitas itu adalah perbuatan ibadah.
“Kerja-kerja yang bernilai ibadah itu mempersyaratkan, bahkan menuntut kita untuk kerja ikhlas. Maka, niatkan kerja kita ini ikhlas karena Allah SWT,” tuturnya di hadapan ratusan pimpinan MPS PDM dan Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) PDA se-Jatim.
Ia melanjutkan, sementara kerja cerdas diperlukan agar dalam pengelolaan dan pengembangan Panti Asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah bisa terukur sekaligus bisa berlandaskan kaidah-kaidah dan peraturan yang telah dibuat Persyarikatan.
“Kerja cerdas akan menimbulkan semangat baru bagi generasi yang akan datang. Juga bisa menjadi contoh bagi generasi mendatang. Jangan keluar jalur. Maka kerja cerdas ini prinsipnya bekerjalah yang enak, tapi jangan seenaknya,” tegasnya.
Sementara, kerja produktif juga sangat diperlukan karena banyak orang yang menaruh harapan kepada Panti Asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah.
“Alhamdulillah, kerja MPS dan MPKS sudah sangat produktif karena yang kini diurus mulai dari bayi, anak-anak hingga lansia,” ungkapnya.
Maka, Ia pun berharap, dengan tiga tipologi kerja itu mampu menghantarkan pimpinan MPS, MKS dan pengurus Panti Asuhan Muhammadiyah-Aisyiyah menjadi manusia mutaqin.
“Saya berharap para pejuangan dijalan Allah ini tidak boleh berhenti dalam memberi untuk kemaslahatan bagi umat dan bangsa,” tandasnya. (Aan)
Discussion about this post