PWMU.CO – Wajah Gadiza Aura Brilliant, siswa kelas V Thariq bin Ziyad SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik tampak sumringah saat bus yang ditumpanginya memasuki area Wisata Edukasi Susu Batu (WESB), Sabtu (28/9/19).
Tempat wisata yang terletak di Jalan Ir Soekarno Nomor 129, Desa Beji, Kecamatan Junrejo yang tampak bernuasa Eropa, khususnya Belanda, itu memang terkenal dengan produk susu dan olahannya. Lokasinya tepat di depan kompleks Jatim Park 3, Kota Batu, Jawa Timur.
Diza—sapaan akrab Gadiza Aura Brilliant–sangat senang bisa berkunjung ke situ bersama 76 siswa SDMM lainnya. Kedatangan mereka disambut hangat dan bersahabat oleh tim WESB di aula.
Di sana, mereka mendapat penjelasan dan simulasi dari staf WESB Rizky Amelia Putri dan peternak Rizky Andrianto tentang proses pengolahan susu bergizi tinggi.
Selain itu, staf WESB Xandra Debora Beseli dan peternak lebah madu Bambang menjelaskan serta menyimulasikan proses produksi madu. Ada juga penjelasan tentang pengolahan kedelai Jepang Edamame.
Usai penjelasan dan simulasi serta melihat video, anak-anak diajak berkeliling WESB. Kepada PWMU.CO, Diza mengaku senang karena ia bisa melihat langsung cara mengolah susu sapi dan biogas dari kotoran sapi. “Baru ini tahu produksi madu dan melihat langsung sarang yang banyak lebahnya. Ya agak takut digigit,” ungkapnya.
WESB juga dilengkapi taman bermain anak, garden flower, kolam renang, serta banyak area menarik. Di sini juga disediakan penyewaan kostum tradisional Belanda dan Jepang. Pengunjung yang ingin berfoto dapat menyewanya.
Ada juga food court, souvenir, dan juga rumah susu KUD Batu yang akan menjadi tempat beristirahat dan menikmati susu segar. “Enak susunya. Aku beli rasa melin dan cokelat untuk oleh-oleh,” ujarnya riang. (*)
Kontributor Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.
