PWMU.CO – Pemuda Muhammadiyah Asembagus tebar sembako di 4 desa. Kegiatan yang dikemas dalam bentuk bakti sosial (baksos) ini dilaksanakan pada Rabu (5/5/2021).
Ketua Panitia Baksos Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Asembagus Syavirda Anfairy menyampaikan kegiatan baksos ini merupakan agenda tahunan yang rutin dilaksanakan di bulan Ramadhan.
“Namun pada bulan Ramadhan tahun 2020 lalu kegiatan ini sempat tertunda karena adanya pandemi Covid-19,” ujarnya.
Target 100 Tercapai 130 Paket Sembako
Saat perencanaan, lanjutnya, kegiatan baksos ini mempunyai target memberikan 100 paket sembako untuk fakir miskin. Tetapi bantuan dan sumbangan para donatur terus mengalir sehingga menghasilkan paket sembako melebihi target.
“Alhamdullah semoga Allah swt ridha dengan kegiatan kami ini. Awalnya panitia ragu dengan target 100 paket, karena jarak perencanaan ke hari H sekitar 8 hari. Syukron jazaakumullah khayran katsir kepada para donatur yang telah mempercayai PCPM Asembagus sebagai sarana untuk sedikit membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ungkapnya.
Dia menjelaskan donasi yang berhasil dikumpulkan oleh panitia kegiatan baksos berupa uang sebesar Rp 7.795.000 beras 40 kg dan mie instan 3 kardus.
“Bantuan dalam bentuk uang dibelanjakan bahan-bahan sembako lainnya sehingga terkumpul 130 paket sembako. Setiap 1 paket sembako berisi 3 kg beras, 1 liter minyak goreng , ½ kg telur dan 3 bungkus mi instan,” urainya.
Bantu Kesulitan Ekonomi
Ketua PCPM Asembagus Arif Rahman Hakim mengatakan kegiatan baksos ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Asembagus khususnya kaum dhuafa atau fakir miskin.
“Karena dampak dari pandemi Covid-19 yang sangat mempengaruhi perekonomian warga. Ada 4 desa di wilayah Kecamatan Asembagus yang menjadi sasaran pembagian paket sembako,” jelasnya.
”Paket sembako disalurkan dan difokuskan kepada kaum dhuafa dan fakir miskin di Desa Asembagus, Trigonco, Perante dan Awar-awar. Paket sembako ini diharapkan dapat bermanfaat dalam melaksanakan puasa di bulan ramadhan mengingat masih sulitnya perekonomian,” tambahnya.
Penyerahan paket sembako di beberapa titik, sambungnya, dilaksanakan dengan cara penyebaran anggota Pemuda Muhammadiyah di setiap desa yang menjadi tumpuan penyaluran paket sembako.
“Ada penanggung jawab di tiap desa untuk pemberian paket sembako ke warga sasaran. Kegiatan Bakti Sosial ini akan diusahakan terus terlaksana dengan memaksimalkan kerjasama dari berbagai pihak terutama para donatur demi membantu kaum dhuafa dan fakir miskin,” paparnya. (*)
Penulis Asiyah Jamil. Editor Sugiran.